TOPSUMBAR – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, dengan tegas menyuarakan pentingnya peran Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam mencetak lulusan yang siap terjun ke dunia kerja.
Dalam upayanya memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah fokus pada penguatan pendidikan dan pelatihan vokasi yang terencana dan berkesinambungan.
Saat membuka Rapat Koordinasi Tim Daerah Revitalisasi Pendidikan dan Pelatihan Vokasi (TKDV) Provinsi Sumbar di The ZHM Hotel Padang pada Senin 18 Desember 2023.
Gubernur Mahyeldi menekankan pula pentingnya pengembangan keterampilan tambahan, termasuk penguasaan bahasa, bagi siswa SMK.
Ia menambahkan bahwa, pemerintah terus berupaya meningkatkan perhatian pada SMK, baik di tingkat pusat maupun daerah, karena SMK harus mampu memenuhi kebutuhan dunia kerja dan memberikan kontribusi nyata pada pembangunan bangsa.
Dalam pidatonya, beliau berharap agar kehadiran TKDV dapat menghasilkan pemikiran dan inovasi yang krusial untuk kemajuan SMK di Sumbar serta melahirkan lulusan yang handal dan siap menghadapi dunia kerja atau berwirausaha.
Gubernur Mahyeldi mengingatkan akan risiko ketidaksiapan lulusan SMK dalam menghadapi dunia kerja.
Beliau menegaskan perlunya sinergi dari berbagai pihak terkait dalam pengelolaan SMK dan pendidikan vokasi guna memastikan kualitas lulusan yang benar-benar siap menghadapi tantangan di dunia kerja.
Selain itu, Gubernur menyoroti pentingnya peningkatan kemampuan berbahasa, terutama dalam bahasa Inggris sebagai bahasa internasional.
“Meskipun SDM kita memiliki kualitas dan keterampilan yang memadai, namun seringkali mengalami kendala dalam berkomunikasi akibat kurangnya penguasaan bahasa. Oleh karena itu, hal ini menjadi fokus utama dalam pengelolaan SMK,” tegas Gubernur dalam penutupan pidatonya.
(adpsb/isq)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.