TOPSUMBAR – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wawenaker) RI, Afriansyah Noor, resmi membuka Job Fair Kota Solok tahun 2023 di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Kota Solok, pada Senin 4 Desember 2023.
Job Fair adalah sebuah acara di mana berbagai perusahaan mencari calon karyawan, terutama para fresh graduate, untuk bertemu langsung dengan perwakilan perusahaan dan mengajukan lamaran pekerjaan.
Elvi Basri, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Solok, melaporkan bahwa sebanyak 88 perusahaan ikut serta dalam Job Fair di Kota Solok, yang digelar secara hybrid (virtual dan on the spot) selama dua hari (4 & 5 Desember 2023).
Ada 252 jenis lowongan pekerjaan dengan total 2.130 orang pekerja, melibatkan berbagai bidang seperti perhotelan, keuangan, perbankan, ritel, otomotif, layanan internet, ekspedisi, kuliner, P3MI, LPK, pemagangan ke Jepang, dan sebagainya.
Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Kementerian Ketenagakerjaan RI atas pemilihan Kota Solok sebagai lokasi penyelenggara Job Fair.
Dia berharap acara ini dapat berhasil mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan, mengingat pertumbuhan angkatan kerja yang pesat sementara lapangan kerja masih terbatas di kota tersebut.
Wawenaker RI, Afriansyah Noor, berharap Job Fair ini dapat mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan perekonomian Kota Solok yang memiliki populasi hampir 80.000 jiwa.
Dia juga mendorong para angkatan kerja untuk terus meningkatkan kompetensinya agar dapat bersaing tidak hanya di dalam negeri tetapi juga di luar negeri, yang membutuhkan tenaga kerja terampil.
Selama acara, Wamenaker RI memberikan penghargaan kepada perusahaan yang berkomitmen terhadap rekrutmen penyandang disabilitas, seperti PT. Fifatel Perdana, FIF Cabang Solok, dan CV. Sahabat Motor.
Setelah itu, Wamenaker RI bersama Wali Kota Solok mengunjungi stan-stan perusahaan peserta Job Fair Kota Solok 2023.
Job Fair Hybrid Kota Solok 2023 tidak hanya memberikan informasi lowongan pekerjaan tetapi juga melibatkan peserta dengan tiga sesi talk show interaktif terkait ketenagakerjaan.
Pameran stand UMKM dan ekonomi kreatif Kota Solok juga menjadi bagian dari acara ini.
Pada hari pertama, sesi talk show melibatkan pembicara dari Kepala Disnakertrans Provinsi Sumbar, Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Padang, Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumbar, Kepala Pusat Pasar Kerja Kemenaker RI, dan content creator Uda Rio.
(Gra)
Dapatkan update berita terbaru dari Topsumbar. Mari bergabung di Grup Telegram Topsumbar News Update, caranya klik link https://t.me/topsumbar kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
