Topsumbar – Mari simak informasi mengenai tips ampuh cara memperbaiki data rusak karena pinjol yang gagal bayar agar BI Cheking membaik lagi.
Data rusak karena pinjol karena gagal bayar adalah kondisi dimana pengguna layanan pinjaman online tidak mampu membayar tagihan saat jatuh tempo.
Hal ini sangat mempengaruhi skor kredit pengguna untuk mengajukan pinjaman di masa mendatang.
Pasalnya ketika mengajukan kredit/pinjaman ke bank, mensyaratkan BI Checking atau catatan skor kredit yang baik di SLIK OJK dalam memproses pinjaman.
Seperti yang kita ketahui, industri fintech telah menentukan besaran suku bunga utang per hari bagi pengguna yang telah mengajukan pinjaman.
Meskipun memiliki bunga yang terlihat terlalu besar, pengguna layanan pinjol harus memperhitungkannya agar menghindari resiko gagal bayar ketika kesulitan keuangan.
Maka dari itu, bagi pengguna layanan pinjol perlu mengetahui apa saja hal perlu dilakukan untuk memperbaiki data rusak karena pinjol gagal bayar.
1. Mengajukan keringanan utang
Cara pertama yang dilakukan untuk memperbaiki data rusak karena pinjol gagal bayar adalah dengan mengajukan keringanan utang.
Meskipun dikatakan gagal bayar, nasabah masih bisa bisa melakukan pelunasan dengan menghubungi pihak layanan dari fintech untuk memberikan tenggat waktu untuk pelunasan.
Anda bisa menelpon pihak pemberi pinjaman untuk mendapatkan keringanan dalam membayar tagihan dengan restrukturisasi kredit, memperpanjang tenor/jangka waktu.
2. Minta potongan bunga dan denda
Selain itu, Anda juga bisa mengajukan potongan bunga pinjaman dan denda yang menumpuk karena sudah lama menunggak angsuran.
Setelah mendapatkan keringanan dari pihak penyedia layanan, perhitungkan rencana pembayaran dengan sesuai dengan kondisi keuangan Anda saat ini agar tidak melenceng dari yang telah disepakati.