5 Masjid Tua di Sumatera Barat yang Menjadi Pusat Penyebaran Islam di Ranah Minang?

TOPSUMBAR – Sumatera Barat sebagai provinsi yang mayoritas penduduknya Muslim memiliki banyak masjid tua yang tersebar di seluruh daerahnya.

Beberapa di antaranya memiliki sejarah panjang, bahkan mencapai ratusan tahun. Pada kesempatan ini, kita akan mengulas tentang lima masjid tertua yang ada di Sumatera Barat.

BACA JUGA : Pesona Arsitektur, Menelusuri Keindahan Masjid-masjid Terbaik di Sumatera Barat

Bacaan Lainnya

• Sempat Terputus, Gubernur Tinjau Jembatan Labuhan Pesisir Selatan yang Telah Bisa Dilalui Kembali
• Gubernur Mahyeldi Kunjungi Lokasi Dampak Bencana di Pesisir Selatan, Percepat Evakuasi dan Penyaluran Bantuan
• Rumah Gadang Dorce Dijual Untuk Donasi, Anak Angkat Malah Bayar Hutang

1. Rumah Ibadah Pincuran Gadang

Masjid Pincuran Gadang terletak di Lomba Pincuran Gadang, Kecamatan Martua, Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Didirikan pada tahun 1885, menjadikannya salah satu bangunan agama tertua di daerah Matohilia.

Bangunan utamanya didukung oleh sembilan tiang kayu dengan dinding terbuat dari pasangan batu kali dan batu bata dari pasir.

Atapnya berbentuk limas berundak. Di kompleks ini terdapat menara setinggi 3 meter dengan denah segi delapan.

Pada bagian pintu masuk, terdapat tulisan Arab yang mencantumkan tahun 1931. Bangunan ini juga memiliki 20 lubang pertahanan yang masih ada hingga saat ini.

2. Masjid Raya Ampek Lingkungan

Masjid Raya Ampek Lingkungan terletak di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, lebih tepatnya di Nagari Bala Hilia, Kecamatan Lubuk Alung.