TOPSUMBAR – Meski wilayahnya terdaftar dalam indeks kerawanan pemilu termasuk di Sumatera Barat, Kapolres Solok Selatan, AKBP Arief Mukti Surya Adhi Sabhara, yakin bahwa dengan dukungan dari TNI, Brimob, dan pihak terkait, mereka dapat menjaga keamanan setiap tahap pemilu 2024 dengan baik.
Arief Mukti mengungkapkan, “Dalam upaya pengamanan tahapan pemilu, Polres Solok Selatan telah menyiapkan 127 personil. Mereka didukung oleh satu kompi Brimob Danyon C Pelopor Kompi 3 Solok Selatan, serta personil TNI dari Danramil Sangir dan Muara Labuh Kodim 0309 Solok. Semua dilengkapi dengan peralatan sesuai standar pengamanan. Kami juga bekerja sama dengan Satpol-PP Damkar dan Dinas Kesehatan.”
Pernyataan ini disampaikan Arief Mukti usai Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Pengamanan Pemilu 2024 pada Selasa, 17 Oktober 2023.
Ia menambahkan, “Dalam apel gelar pasukan yang dihadiri bersama oleh TNI dan instansi terkait, kami yakin bahwa pelaksanaan pemilu akan terawasi dengan baik dan berjalan lancar pada setiap tahapannya.”
Arief Mukti juga menjelaskan bahwa wilayah Solok Selatan telah dianalisis dan dibagi menjadi dua kategori kerawanan, yaitu rawan satu dan rawan dua.
“Kami mengidentifikasi 78 lokasi sebagai kategori rawan satu, sementara 18 lokasi masuk dalam kategori rawan dua. Perbedaannya terletak pada jarak yang lebih dari 20 kilometer dari pusat kepolisian, kondisi infrastruktur jalan yang kurang baik, dan jarak yang cukup jauh.
Sementara wilayah rawan dua memiliki jarak lebih dari 20 kilometer, tidak memiliki fasilitas jaringan telekomunikasi, dan ada rintangan seperti sungai yang perlu diatasi. Salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang mendapat perhatian khusus adalah TPS rutan Muara Labuh,” paparnya.
KMS