TOPSUMBAR – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sawahlunto gelar lomba karya tulis essai tingkat SLTA se Kota Sawahlunto. Selain itu, juga digelar lomba foto dengan peserta kalangan umum. Hal itu dikemukakan Ketua PWI Sawahlunto, IY. Datmy, melalui keterangan tertulis di terima Topsumbar.co.id, Selasa, 31 Oktober 2023.
IY. Datmy menjelaskan, untuk lomba menulis essai diberikan tema “Kepahlawanan Muhammad Yamin Dalam Perspektif Milenial dan Masa Depan Indonesia di Era 5.0”.
“Lomba menulis essai ini hanya diikuti oleh siswa SMA sederajat (SMA/SMK/MAN) se Kota Sawahlunto,” jelas dia.
“Sedangkan untuk lomba foto, peserta dari kalangan umum. Fotografernya boleh datang dari manapun asalkan obyek foto yang diambil berasal dari Kota Sawahlunto,” sambung dia melanjutkan.
Dikatakan, kedua lomba ini sudah dibuka sejak Senin kemarin 30 Oktober 2023.”Panitia lomba berharap meski hadiah yang disediakan nilainya tidak seberapa, tapi cinta menulis dan gemar fotografi jauh lebih penting dari uang yang jumlahnya kecil,” bebernya.
Lanjut disampaikan, tujuan digelarnya kedua lomba adalah sebagai bentuk rasa nasionalis PWI Sawahlunto memperingati Hari Pahlawan 10 November 2023.
“Lomba ini juga menguji rasa cinta kalangan pelajar/generasi milenial dan masyarakat dunia fotografi untuk menunjukan peran sertanya dalam mengenang perjuangan para pahlawan meraih kemerdekaan Republik Indonesia,” paparnya.
Ditambahkannya, selain menanamkan nilai pendidikan literasi bagi kalangan milenial dan pecinta seni fotografi lingkungan sosial, kedua event ini juga memiliki daya tarik tersendiri karena hasil kumpulan tulisan para penulis dan gambar hasil pemotretan para fotografer nantinya dapat dijadikan buku.
“Buku ini nantinya bisa disumbangkan ke berbagai sekolah juga ke perpustakaan negeri yang ada,” terangnya.
Teknis Lonba Menulis Essai dan Foto
Berikut di bawah ini IY. Datmy merincikan teknis lomba menulis essai dan foto.
- Untuk peserta karya tulis essai, naskahnya diketik di komputer dengan ukuran kertas A4, jenis huruf Times New Roman, ukuran huruf 12, dan 1,5 spasi.
- Panjang naskah 800 – 1500 kata atau sekitar 3 – 5 halaman termasuk biodata penulis. Boleh dilengkapi foto/gambar (opsional).
- Penulisan kata tidak baku, boleh menggunakan kalimat dari bahasa daerah/asing walau belum ada dalam KBBI, namun harus menggunakan huruf miring (italic).
- Kemudian, tulisan merupakan hasil karya sendiri, tidak contekan dan belum pernah dipublikasikan.
- Tulisan terpilih diperbolehkan untuk dipublikasikan di berbagai media cetak maupun siber dengan tetap mencantumkan nama penulis.
- Untuk 15 besar artikel terbaik milik peserta direncanakan bisa dijadikan buku cetakan yang disumbangkan sebagai koleksi Museum M. Yamin dan Museum Adinegoro, serta berbagai sekolah.
- Setiap naskah karya tulis dikirimkan ke email [email protected]
Pendaftaran karya tulis mulai 30 Oktober s/d 10 November 2023, penjurian mulai tanggal 11- 15 November 2023 dengan dewan juri terdiri dari Muhammad Subhan dan Indra Yosef. Pengumuman hasil karya tulis essai dilakukan 20 November 2023.
Sedangkan untuk lomba foto terbuka untuk umum (kecuali anggota PWI Sawahlunto),berikut persyaratannya :
- Subjek foto human interest tentang kehidupan sosial masyarakat di Kota Sawahlunto, serta objek foto disekitar Kota Sawahlunto.
- Boleh menggunakan kamera DLSR, kamera mirrorless, telepon selular, dan tidak diperkenankan menggunakan kamera drone.
- Ukuran foto minimal dengan ketajaman 300 dots per inch (dpi) atau 2,5 megapixel (MP) 6.
- Foto dikirimkan ke panitia sebanyak 3-5 foto dan harus ditambahkan dengan deskripsi foto. Setiap foto diberi judul dan tambahkan nama fotografer yang bersangkutan. Peserta boleh mengirimkan foto terbaru hasil jepretan pada bulan Oktober 2023.
- Karya foto dikirim ke email panitia [email protected] (dengan format penamaan file foto sebagai berikut : Judul foto#namafotogafer#nomor foto (Contoh : gudang ransum#andi setiawan#01).
- Pengiriman karya foto paling lambat tanggal 15 November 2023 pukul 23.59 WIB.
Peserta lomba tidak dipungut uang kepesertaan (gratis). Dan penyelenggara lomba berhak menggunakan karya peserta/pemenang untuk kepentingan promosi dalam bentuk cetak/digital.
Tidak ada honor, namun nama fotografer selaku pemilik foto wajib dicantumkan, serta penilaian juri tak dapat diganggu gugat.
Penjurian lomba foto dilakukan dari 16 – 20 Nopember 2023 dengan dewan juri Yuli Hendra Multi (Dosen Fotografi), dan Indra Yosef D.(PWI Sawahlunto). Pengumuman hasil lomba Foto dilakukan 20 November 2023.
Hadiah Lomba
Hadiah Lomba fotografi :
- Juara I, uang tunai Rp1.000.000,- + tropy + sertifikat
Juara II, uang tunai Rp 750.000,- + tropy + sertifikat
Juara III, uang tunai Rp500.000,- + tropy + sertifikat
Juara Harapan Rp250.000,- + tropy + sertifikat
Hadiah Lomba Menulis :
- Juara I uang tunai Rp750.000,- +plakat + sertifikat
Juara II uang tunai Rp500.000,- +plakat + sertifikat
Juara III uang tunai Rp250.000,- +plakat +sertifikat
Juara harapan uang tunai Rp150.000,-+ plakat + sertifikat.
(AL)
