TOPSUMBAR – Sungguh, malang nasib Putri, warga Kandang Gabuo, Kelurahan Korong Gadang, Kecamatan Kuranji ini. Sejak dilahirkan 21 tahun yang lalu dari pasangan Ekman dan Gusmayenti, Putri belum bisa berbuat apa-apa karena lumpuh total yang dideritanya sejak lahir.
Ayah Putri, seorang penjual kacang rebus keliling dengan berjalan kaki menyusuri sudut kota ini. Kalau hari baik, kacang rebus itu bisa habis terjual.
Namun, kalau nasib kurang berpihak, bahkan tidak jarang Pak Ekman menunggak pembayaran kepada pemasoknya karena kacang yang akan dijual diambil terlebih dahulu, dan pembayaran dilakukan setelah terjual.
Menyikapi hal ini, dengan respons cepat, Baznas Kota Padang merespons berdasarkan informasi dari masyarakat dan segera mengunjungi warga di Kecamatan Kuranji yang kurang mampu.
Sesampainya di lokasi, Ketua Baznas Kota Padang, H. Yupardi, terharu melihat Putri, yang menderita lumpuh permanen sejak kecil.
Betapa tidak, dengan kondisi seperti itu, Putri masih menyambut kedatangan Tim Baznas Kota Padang dengan senyuman, bahkan tertawa lepas.
“‘Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan?’” rasanya firman Allah menggambarkan kondisi yang ada di hadapan kita sekarang ini,” ungkap Yupardi.
H. Yupardi juga memberi pesan kepada Ekman, orang tua dari Putri, agar tetap sabar dan terus bersyukur. Karena di balik ini, Allah pasti menyiapkan sesuatu yang lebih baik lagi.
“Hari ini ada sedikit titipan dari muzakki yang menyalurkan zakatnya melalui Baznas Kota Padang berupa sembako dan uang tunai untuk kebutuhan keluarga Pak Ekman. Semoga ini bisa diterima, dimanfaatkan, dan dipergunakan untuk keluarga dan kebutuhan Putri,” pungkas Yupardi mengakhiri