TOPSUMBAR – Dusun Lubuk Laweh, yang berada di Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padangpariaman, Sumbar, pada tanggal 30 September 2009 menghadapi kejadian yang mengguncang seluruh negeri.
Sebuah gempa dengan kekuatan 7,9 Skala Richter tanpa henti-hentinya meluluhlantakkan wilayah tersebut.
Semua yang berdiri, rumah, pohon, dan jembatan, tak satupun yang mampu bertahan menghadapi dahsyatnya gempa tersebut.
Gempa Mengerikan yang Mengubur Dusun
Tak cukup dengan getaran yang menghancurkan, tragedi kemudian diperparah dengan longsor raksasa yang menelan seluruh dusun.
Bagaikan diterjang tsunami tanah, seluruh dusun seolah ditelan bumi.
Jalan-jalan yang tadinya ramai dilalui warga kini putus, dan hanya menyisakan keheningan yang menusuk kalbu.
Bekas jalanan yang kini telah hilang, telah berganti menjadi hutan belantara dengan jaring laba-laba yang melintang, mengindikasikan tak ada lagi jejak manusia yang melewatinya.
Ini bukanlah cerita karangan, namun kisah nyata yang dilaporkan oleh Antara News Sumbar.
Pilu yang Terlukiskan di Dusun Lubuk Laweh
Setiap tragedi pasti meninggalkan luka, namun tragedi ini telah menggoreskan luka yang begitu mendalam di hati masyarakat Lubuk Laweh.
Kehidupan yang tadinya damai dan sejahtera, kini berubah menjadi penuh kesunyian dan ketidakpastian.
Banyak dari mereka yang memilih untuk mencoba melupakan.
Namun ada juga yang memilih untuk menghadapinya, salah satunya adalah Ismael, pemuda 25 tahun yang hampir kehilangan segalanya.
