TOPSUMBAR – Di Sumatera Barat mitos tentang hantu, siluman, jin, dan makhluk jadi-jadian masih banyak dipercayai keberadaanya dan masih kental dengan kebudayaan di daerah masing-masing.
Setiap wilayah di Sumatera Barat memiliki sosok menyeramkan atau hantu endemik di daerahnya tersebut.
Tidak hanya hantu, di Sumatera Barat juga banyak jenis makluk halus lainya dengan berbagai macam variasinya.
Mulai dari hantunya yang memiliki banyak jenis seperti hantu palasik, hantu aru-aru, hantu suluah, dan makluk halus lainya yang bisa disebut orang bunian.
Salah satu hantu endemik Sumatera Barat yang akan Topsumbar bahas saat ini adalah hantu siampa.
Siapa sosok Siampa yang ditakuti masyarakat Sumatera Barat itu?
Hantu Siampa atau disebut juga dengan Siampa saja merupakan salah satu hantu endemik asli Sumatera Barat.
Hantu Siampa merupakan hantu yang cukup ditakuti oleh kalangan masyarakat Minangkabau, karena Siampa ini sering berada di bangunan tua yang sudah lama tidak dihuni atau pohon yang berukuran besar yang mencolok dari pohon lainya.
Siampa memiliki wujud dengan sosok sangat mengerikan dimana siampa yang berwujud sosok hitam memiliki badan yang tinggi dan besar serta sepasang bola mata yang berwarna merah menyala.
Siampa ini memiliki perwujudan yang sama dengan hantu legenda Jawa yaitu Genderuwo, tetapi mereka memiliki kebiasaan dan kegemaran yang berbeda satu sama lain.
Siampa adalah hantu yang dulunya bisa di gunakan oleh masyarakat Ranah Minang untuk menjaga hewan ternak, benda berharga, kebun dan lain-lainya.
Siampa merupakan makhluk yang sangat senang jika ada majikan.
Jika Siampa tidak memiliki majikan biasanya Siampa akan muncul diwaktu sore hari dan dini hari sekitar jam 3 dini hari.
Hantu Siampa tidak meminta tumbal untuk dirinya sendiri sebagai imbalanya, tetapi siampa seringkali menggangu dan mengusili majikanya dan kebiasaan lainya yang dilakukan Siampa adalah jika majikan yang merawatnya meninggal hantu Siampa akan menangis dimalam hari dan suara tangisan Siampa menyerupai seorang gadis yang sedang menangis tersedu-sedu.
Menurut legendanya, Siampa sering menggangu manusia dengan cara mencekik atau menindih pada saat tidur atau yang dikenal didunia medis dengan nama Sleep Paralysis.
Ketika sedang tidur dan terbangun secara tiba-tiba sehingga tidak bisa bicara atau menggerakan tubuh dan mengalami sesak nafas, itulah waktu saat Siampa mengusilinya. (WD)