Pariaman Terus Dukung Pendidikan Vokasi: 16 Naker Ikuti Pelatihan di BPVP Kemenaker

TOPSUMBAR – Kota Pariaman kembali mengirimkan 16 tenaga kerja (Naker) untuk mengikuti pelatihan di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) RI. Sebelumnya, sebanyak 7 orang Naker telah dikirim ke BBPVP Medan. Kali ini, 16 Naker dari kalangan pemuda kurang mampu diberangkatkan ke BBPVP Padang untuk mengikuti Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Boarding Las 3F SMAW.

Wali Kota Pariaman, Genius Umar, didampingi oleh Sekda Kota Pariaman, Yota Balad, Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP & Naker), Gusniyeti Zaunit, Kabid Tenaga Kerja, Yati Serlina, Kepala Dinas Sosial, M. Roem, dan Plt Kepala DPPP, Anilta, turut melepas 16 Tenaga Kerja Kota Pariaman ini. Acara berlangsung di Rumah Dinas Walikota Pariaman, Kelurahan Kampung Jawa II, Kecamatan Pariaman Tengah, pada Sabtu siang (23 September 2023).

Dalam sambutannya, Genius Umar memberikan selamat kepada seluruh peserta yang terpilih untuk mengikuti pelatihan ini. Ia berharap agar 16 pemuda Kota Pariaman yang berpartisipasi dapat menjaga nama baik daerah selama pelatihan dan memiliki mental baja untuk mengikuti pelatihan selama satu setengah bulan.

Bacaan Lainnya

Genius menekankan pentingnya momen ini bagi peserta, di mana 16 pemuda kurang mampu diberangkatkan untuk mengikuti pelatihan. Seluruh biaya pelatihan akan ditanggung oleh pihak BPVP Padang. Peserta program pelatihan ini ditargetkan dapat bekerja sebagai Juru Las dan Operator Maintenance di Industri.

Lebih lanjut, Genius mengungkapkan bahwa Kota Pariaman telah menjalin kerja sama dengan Batam Shipyard Offshore and Offshore Association (BSOA) di Kota Batam. Mereka meminta 500 anak Kota Pariaman untuk diperkerjakan di galangan kapal yang ada di Batam dan Kepri. Kota Pariaman juga telah menandatangani MoU dengan Korea Selatan untuk menampung para tenaga kerja yang memiliki keterampilan welding.

Genius berharap para peserta akan mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh dan fokus selama 45 hari. Dengan demikian, peserta dapat menyerap ilmu yang diberikan dan memperoleh keterampilan serta sertifikat kompetensi yang akan berguna dalam mencari pekerjaan dan membantu ekonomi keluarga mereka.

DPMPTSP Naker Kota Pariaman, di bawah kepemimpinan Walikota Genius Umar, telah melakukan berbagai kerjasama dengan perusahaan dan balai pelatihan, baik di dalam maupun luar negeri, dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran di Kota Pariaman. (Zaituni).

Pos terkait