4. Patung Malin Kundang
Di pantai ini terbentanglah patung Malin Kundang yang tengah bersujud.
Patung artistik berukuran besar ini menghidupkan kembali cerita rakyat Sumatera Barat tentang Malin Kundang, pemuda yang durhaka pada ibunya.
Kisahnya bermula ketika Malin Kundang merantau dan kembali sebagai seorang yang kaya raya, namun menolak mengakui ibunya.
Kesedihan dan kemarahan ibunya membuat Malin Kundang dikutuk menjadi batu.
Ada beberapa alasan mengapa patung ini begitu memikat wisatawan:
- Ia mewakili legenda Malin Kundang yang dikenal luas di Indonesia.
- Ukuran dan keartistikannya begitu mencolok.
- Letaknya yang strategis di ujung utara pantai menambah pesonanya.
Untuk Topers yang ingin mengabadikan momen di dekat patung ini, berikut beberapa tips fotografi:
- Ambil foto pada pagi atau sore hari agar mendapat pencahayaan optimal.
- Dekatkan diri pada patung untuk menangkap detilnya.
- Buatlah latar belakang laut sebagai pemandangan untuk nuansa dramatis.
- Gunakan tripod agar foto lebih stabil.
- Atur kamera di mode manual untuk kontrol yang lebih baik.
- Manfaatkan lensa telefoto untuk memfokuskan objek.
- Eksplor sudut-sudut unik agar hasil foto lebih variatif.
Ikuti saran di atas, dan Topers pasti akan mendapatkan potret indah dari patung Malin Kundang.
