3. Baju yang dikenakan berwarna merah menyala dengan corak emas yang dipercaya masyarakat sebagai warna keberuntungan dan kekayaan.
Makna Tari Piring
Tari Piring mencerminkan kehidupan masyarakat tradisional Minangkabau saat mereka bekerja di sawah.
Gerakan Tari Piring
Tari Piring memiliki gerakan para petani saat bercocok tanam dari awal hingga akhir. Tarian ini dimulai dengan pekerjaan awal di lapangan hingga panen padi. Pada tahap akhir tarian, penari pria dan wanita muda akan menginjak-injak piring yang pecah, tanpa terluka. Kaki para penari tanpa luka tersebut melambangkan kesucian dari niat.
Ada beberapa jenis tari piring yang populer di kawasan Luhak dan rantau Minangkabau. Contohnya Tari Piring Lawang, Tari Piring Rantak Tapi, Tari Padang Magek, Tari Piring Koto Anau, dan Saniang Baka.
(MH)