TOPSUMBAR – Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin dt Bandaro Rajo membuka pelatihan Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan Pemahaman dan Penguatan Kelembagaan Badan Musyawarah (Bamus) Nagari Se- Kabupaten Limapuluh Kota bertempat di ballroom Sago Bungsu I Tanjung Pati, Rabu,13 September 2023.
Dalam sambutnya Bupati Safaruddin berharap kepada anggota Badan Musyawarah (Bamus) untuk bisa menjalankan peran dan fungsinya sebagai anggota Bamus di nagarinya masing-masing. Lebih lanjut bupati menyampaikan bahwa anggota Badan Musyawarah (Bamus) adalah badan legislatif kecil yang peranannya sama dengan anggota dewan. Dalam artian, mereka melakukan pengawasan terhadap segala kegiatan pemerintahan nagari.Dimana, regulasi tersebut sudah tertuang dalam Undang-Undang Nomor : 06 Tahun 2014 Tentang Desa.
“Jangan sampai seorang anggota Bamus kurang memahami tugas pokok dan fungsinya, sehingga walinagari tidak sejalan dengan anggota Bamus itu sendiri dalam menjalankan tugas,” ucapnya.
Selain itu, putra asli Baruah Gunuang itu menyebutkan berdasarkan hasil pantauan terhadap laporan kinerja Bamus yang disampaikan kepada bupati masih sangat sedikit dilaksanakan oleh bamus hal ini dapat dilihat pada laporan kinerja Bamus tahun 2022.
“Dari pantauan selama ini rendahnya aktivitas pengawasan oleh Bamus disebabkan oleh beberapa faktor pertama, terbatasnya pengetahuan dan keterampilan yang secara teknis bisa dijadikan rujukan dan memperjelas batasan kewenangan bamus dalam melakukan pengawasan. Selanjutnya, belum adanya petunjuk teknis tentang pengawasan oleh bpd/bamus. Dan terakhir, rendahnya pembinaan oleh pemerintah daerah dan pemerintah provinsi,”sambungnya.
Ia berharap, dengan penyelenggaraan Bimtek ini nantinya para Bamus dapat mempelajari bagaimana pengawasan kinerja wali nagari sesuai dengan petunjuk teknis tersebut dan menjadi pembinaan dan pengawasan kinerja bamus oleh kecamatan, pemerintah daerah kabupaten dan pemerintah provinsi.
“Kami berharap, dengan dilaksanakannya Bimtek ini juga dapat meningkatkan laporan kinerja bamus ditahun 2023 ini, sehingga bisa terealisasi nantinya 100% (seratus persen) dan semua bamus nagari melaporkan tugasnya kepada bupati melalui laporan kinerja bamus sesuai dengan sistematika penulisan serta ketepatan penyampaian laporan kinerja Bamus tahun 2023,”tutupnya.(ton)
