TOPSUMBAR – Sidang terkait Penandatanganan Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran, Prioritas dan Plafon Anggaran sementara, di hadiri sebanyak 50 persen Anggota DPRD Kota Sawahlunto, berlangsung pada hari Sabtu, 12 Agustus 2023.
Wako Deri Asta dalam sambutannya menyampaikan bahwa
“kita telah menyelesaikan tahapan proses penyusunan APBD tahun 2024, tentang kesepakatan kebijakan umum Anggaran, prioritas dan plafon Anggaran Sementara APBD tahun 2024”.
Di awali dengan KUA PPAS pada hari Jum’at, 14 Juli 2023, pembahasan antara Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemda pada hari Senin-Rabu, 07-09 Agustus 2023. Setelah begitu alot pada diskusi pembahasan KUA-PPAS sebelumnya, maka sampai pada akhir penandatanganan kesepakatan antara Pemko dengan DPRD Kota Sawahlunto, pada Sabtu, 12 Agustus 2023.
Untuk mewujudkan Sawahlunto yang lebih baik, dengan di tandatanganinya nota kesepakatan KUA-PPAS APBD tahun 2024, tentunya Pemerintah dan DPRD Kota Sawahlunto, telah satu persepsi, seiring sejalan terhadap pemahaman terhadap dokumen perencanaan pembangunan, sesuai dengan dan kewenangan masing-masing, tukuk Deri Asta.
Rancangan KUA-PPAS APBD Tahun 2024, merujuk pada Rencana Pembangunan Daerah (RPD)Kota Sawahlunto tahun 2024-2026, yang telah di tetapkan melalui Perwako No.4 Tahun 2023, dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)Kota Sawahlunto Tahun 2024 yang tertuang pada Perwako No.8 Tahun 2023.
Dengan telah di umumkan secara resmi oleh Pemerintah, peralihan status pandemi Covid-19 menjadi andemi, Pemko memfokuskan alokasi anggaran untuk pemulihan kehidupan masyarakat dan perekonomian, pada sektor industri, ekonomi kreatif, pariwisata dan investasi.
Selain itu di rencanakan peningkatkan sistim kesehatan, pendidikan, memperkuat ketahanan pangan, membangun sistim perlindungan sosial secara terpadu. Pembangunan kota Sawahlunto tahun 2024 mengangkat Tema
“Meningkatkan Daya Saing Daerah, dengan Keunggulan Pariwisata dan Produk Lokal serta Penguatan Pelayanan Dasar”.
Dalam mendukung pesta demokrasi Pemilu Legislatif, Presiden dan Pilkada tahun 2024, tahapannya sudah dimulai sejak 2023, telah di alokasikan anggaran hibah kepada KPU, BAWASLU dan pengaman Pilkada.
Total APBD Sawahlunto di luar DAK Tahun Anggaran 2024 pada KUA-PPAS yang telah di sepakati Rp.639.712.563.310,00 terdiri dari:
- Pendapatan di sepakati sebesar Rp.496.661.283.929,00 terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp.67.430.254.593,00 dan Pendapatan Transfer sebesar Rp.429.231.029.336,00.
- Belanja di sepakati sebesar Rp.638.045.896.641,00 yang terdiri dari Belanja Operasi sebesar Rp.503.046.042.620,00. Belanja Modal sebesar Rp.71.845.235.556,00,Belanja Tidak Terduga sebesar Rp.3.051.909.465,00, belanja Transfer sebesar Rp.60.102.709.000,00. Total defisit anggaran sebesar Rp.141.384.612.712,00 dan untuk menutupi defisit dimaksud di tutupi dengan pembiayaan.
- Penerimaan Pembiayaan di sepakati sebesar Rp.143.051.279.381,00, dan Pengeluaran Pembiayaan sebesar Rp.1.666.666.669,00,dan Pembiayaan Neto di sepakati menjadi sebesar Rp.141.384.612.712,00.
- Demikian Deri Asta menyampaikan pada forum Rapat Paripurna DPRD Sawahlunto.
Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD Eka Wahyu di dampingi Wakil Ketua, H.Djaswandi, Elfia Rita Dewi, serta di hadiri oleh Wawako Zohirin Sayuti, Sekdako Ambun Kadri, Forkopimda serta unsur OPD dan undangan. (ROL)
