TOPSUMBAR – Menghiasi pemilihan legislatif tingkat Kota Padang tahun 2024, muncul nama M. Khalidi Al Khair atau yang biasa dipanggil Khalil Caniago. Pria kelahiran Padang, 14 Mei 1988 ini, menjadi satu-satunya alumni SMP 27 Padang yang bakal bertarung di daerah pemilihan (dapil) 2 Kuranji.
Khalil Caniago memiliki tiga orang anak dan istrinya Retna Wiyanti pernah berdinas di Puskesmas Sicincin. Sebelum maju menjadi calon anggota legislatif, dulunya Khalil pernah bekerja sebagai kontraktor. Dirinya juga telah lama berkecimpung dan terlibat berpartisipasi di dunia politik sejak 2004.
Adapun jejak digital yang memperlihatkan bahwa Khalil teribat aktif dalam dunia politik ketika menjadi tim sukses Mahyeldi yang merupakan Gubernur Sumatera Barat saat ini. Sebelumnya, Khalil juga menjadi kader partai ternama di Sumatera Barat dan aktif dalam kepengurusan politik.
Diakuinya, saat ini dirinya masih banyak belajar mengenai algoritma politik yang tidak bisa ditebak. Namun, tetap ada sosok yang menjadi acuan dirinya semangat maju dalam kontes pemilu 2024 mendatang.
“Tentu kita sangat mengapresiasi kemajuan politik saat ini. Bagi saya, Buya Mahyeldi adalah sosok yang membuat saya melek dan tertarik dengan gaya kepemimpinan yang bersahaja. Dengan kesederhanaan dan gaya politiknya tentu kita harus banyak belajar,” ucapnya.
Dirinya sempat dikabarkan dekat dengan orang nomor satu saat ini di Sumatera Barat, namun Khalil membantah dan menyatakan kedekatan emosional dirinya dan Gubernur Sumbar hanya sekedar tim sukses.
“Hubungan biasa saja. Kita melihat kesederhanaan beliau mampu menjadi orang nomor 1 di Padang dan saat ini di Sumatera Barat.” tambahnya
Ia juga menuturkan bahwa politik bukanlah perkara uang. Khalil mengaku bahwa dukungan dan dorongan untuk maju dalam kontestasi pileg 2024 ini tak lain ialah dukungan masyakarat, ninik mamak, dan tokoh pemuda. Yang terpenting, dukungan dan restu dari keluarga.
“Setelah banyak pertimbangan dan desakan, terutama restu orang tua dan anak istri, saya ikut mewakafkan diri untuk mengabdi kepada kampung halaman,” katanya.
Khalil tidak ingin menabur janji dalam alek pemilu 2024, gebrakan yang akan ia lakukan jika lolos menjadi aggota DPRD hanya ingin memberikan perhatian khusus kepada generasi muda penerus bangsa ini.
“Seandainya Allah SWT mengizinkan dan diberi amanah oleh masyarakat Kuranji, hal pertama yang akan saya lakukan ialah memberi perhatian khusus kepada pemuda-pemudi yang sudah mulai kehilangan arah,” ungkap Khalil.
Tak hanya itu, alumni Pesantren Darul Ulum ini juga menambahkan wacana yang akan ia aplikasikan ketika sudah mengemban amanah menjadi wakil rakyat yaitu di bidang keagamaan.
“Selain memberikan perhatian kepada kaum muda, tak kalah penting ialah memberikan kesejahteraan kepada imam dan gharim masjid serta para tenaga honorer guru dan perawat,” sambungnya.
Tak hanya untuk maju di dapil 2 Kuranji menjadi anggota legislatif, Khalil Caniago memiliki pesan dan harapan besar kepada pemuda agar mengetahui bagaimana berpolitik yang sehat.
“Sudah saaatnya pemuda mengambil estafet bangsa ini , karena apapun itu kebijakan politiklah yang bisa berperan penuh terhadap perkembangan mental dan spiritual pemuda. Jadi pemuda hari ini harus melek dengan politik,” ungkapnya lagi.
Sementara, di mata masyarakay Khalil merupakan pemuda yang gigih dan baik hati. Sejak dirinya pandai berpolitik tak sedikit bantuan yang telah dibagikan kepada masyarakat. Lakek tangan Khalil dinilai kuat, begitu juga dengan perkataannya.
“Sejak pemilu 2019 Khalil kita suruh maju menjadi caleg, karena kita percaya Khalil bisa berbuat untuk masyarakat Kuranji. Kita doakan semoga Khalil bisa menjadi penyambung suara rakyat di DPRD Kota Padang nantinya,” harapan Ema salah seorang warga Kuranji Kota Padang.
(MHF/HT)