3. FKIP Universitas Andalas dipindahkan dari Batusangkar ke Padang Pada Tahun 1958-1964
Setelah diributkan dengan kemacetan hingga awal tahun 1958, FKIP Unand kembali eksis ditanggal 10 juni 1958, dan ditahun yang sama Perguruan Tinggi ini hijrah ke Padang.
Sesudah tahun 1958 FKIP Unand berkembang menjadi lebih luas.
Tahun 1961 seluruh kursus B1 Sumatera Barat diintegrasikan ke dalam FKIP. Perkembangan yang lebih jauh terjadi setelahnya ditandai dengan dibukanya jurusan-jurusan baru yang lebih modern. Seperti jurusan Pembimbing Pendidikan, jurusan Ilmu Hayat, jurusan Pendidikan Sosial dan jurusan Seni Rupa.
Hampir semua jurusan ini berbasis Sarjanan Muda.
Selain itu ada jurusan Civics, hukum dan jurusan Ekonomi/Koperasi yang merintis pengembangan Program Sarjana.
4. Periode IKIP Jakarta di Padang Tahun 1964-1965
Tahun 1964 FKIP Unand melepaskan diri dari Universitas Andalas dan menjadi IKIP Jakarta cabang Padang, melahirkan empat fakultas baru yaitu Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), Fakultas Keguruan Ilmu Eksakta (FKIE), Fakultas Keguruan Pengetahuan Sosial (FKPS), serta Fakultas Keguruan Sastra Seni (FKSS).
Di tahun inilah B1 Pendidikan Jasmani padang bertransformasi menjadi Sekolah Tinggi Olah Raga (STO) Jakarta cabang Padang yang dinaungi Departemen Olah Raga.
Periode ini disebut sebagai masa peralihan sebelum IKIP Padang memilih untuk mandiri, akhir tahun 1964 kembali dilahirkan Fakultas baru Keguruan Teknik (FKT) yang saat itu masih menyandang status swasta yang dibawahi oleh yayasan Pembangunan dan Kesejahteraan IKIP Padang.
Berbekal lima fakultas IKIP Padang telah memenuhi syarat untuk menjadi Perguruan Tinggi mandiri.
5. IKIP Padang Mulai Mandiri sejak Tahun 1965-1999
Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 351/1965, IKIP Padang telah resmi berdiri sendiri dengan menjadi Institut dengan lima fakultas FIP, FKPS, FKIE, FKSS dan FKT.
