3. Kota Padang Panjang
Kota yang dijuluki sebagai Kota Serambi Mekah ini adalah salah satu kota terkecil di Sumatera Barat. Memiliki dua kecamatan dan 16 kelurahan, Kota Padang Panjang ini memiliki luas wilayah sebesar 23,00 km² dan penduduk yang berjumlah lebih dari 53.094 jiwa.
Lokasi Kota Padang Panjang yang terbilang strategis ini menjadi pemicu pembangunan ekonomi Kota Padang Panjang, dimana pemerintah kota Padang Panjang memfokuskan kegiatan ekonominya pada sektor perdagangan dan jasa yang membantu peningkatan PDRBnya.
Tahun 2021 PDRB Kota Padang Panjang mencapai Rp640 juta, sehingga menjadi salah satu kota terkaya dan termakmur di Sumatera Barat, meskipun tidak memiliki kekayaan alam yang dapat dikembangkan, Kota Padang Panjang ini berhasil bangkit dengan sektor perdagangan dan jasanya.
4. Kota Sawahlunto
Sawahlunto merupakan sebuah kota yang dikelilingi oleh tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Tanah Dtar, Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Solok.
Kota yang memiliki luas 273,45 km2 ini menampung lebih dari 66.962 jiwa hingga saat ini. Kota Sawahlunto merupakan kota tua yang diwarnai oleh banyak etnik di dalamnya.
Kota yang terletak 95 km disebelah timur kota padang ini merupakan salah satu kota tua yang hidup karena pertambangan batu bara, namun perekonomian masyarakat sempat jatuh ketika tambang ini sudah tidak lagi aktif.
Perekonomian Kota Sawahlunto kembali hidup berkat sektor perdagangan dan sektor pariwisatanya yang menyumbang ke PDRB hingga Rp580 juta yang tercatat pada tahun 2021.
5. Kota Solok
Kota Solok merupakan Kota Madya yang berada di Provinsi Sumatera Barat, daerah dengan luas wilayah 57,64 km2 memiliki penduduk sebanyak 76.272 jiwa pada tahun 2021.
Kota Solok terletak di lokasi yang sangat strategis, yaitu pada persimpangan jalur antar Kabupaten/Kota, yang meliputi Provinsi Lampung, dan Provinsi Sumatera Selatan Provinsi Jambi.
Meskipun memiliki daerah yang terbilang kecil, namun Kota Solok berhasil menjadisalah satu daerah terkaya di Sumatera Barat, melalui sektor perdagangan, Industri kecil dan menengah.
Beras Solok yang tersohor kenikmatannya juga menjadi penyumbang terbesar PDRB Kota Solok hingga saat ini. dimana PDRB Kota Solok mencapai Rp570 juta hingga tahun 2021.
6. Kota Pariaman
Kota yang merupakan wilayah hasil pemekaran dari Kabupaten Padang Pariaman pada tahun 2002 ini menduduki posisi ke 6 sebagai daerah terkaya di Sumatera Barat saat ini.
Secara geografis Kota Pariaman terletak di jalur perlintasan Jalan raya Padang – Lubuk Basung – Pasaman Barat. selain terletak di jalur yang strategis, Kota Pariaman juga memiliki pesona kawasan pesisir yang menyimpan potensi kelautan yang sangat besar.
