TopSumbar – Bunga Bangkai atau dalam bahasa Latin disebut Amorphophallus titanum (Becc.) ditemukan oleh masyarakat Jorong Rantau Jambu, Nagari Koto Tuo.
Kepada topsumbar.co.id pagi ini Senin (3/7/2023), Loly menceritakan, “Bunga itu ditemukan ayah sekitar tiga minggu lalu, ketika membersihkan kebun karet dan tingginya satu meter”.
“Sebelas tahun lalu, di kebun karet tetangga juga pernah ditemukan Bunga Bangkai” ungkap Loly menambahkan.
Dilansir dari brin.go.id Bunga Bangkai adalah tumbuhan yang sangat terkenal di masyarakat karena memiliki perbungaan yang sangat besar dan terbesar di dunia.
Tumbuhan ini pertama kali ditemukan oleh Dr. Odoardo Beccari, seorang ahli botani dari Italia pada tahun 1878 di sekitar air terjun Lembah Anai, Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat.
Di Kebun Raya Cibodas telah dikoleksi oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sejak tahun 2000 hasil pengoleksian dari Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS), Sumatera Barat.
Sampai saat ini di Kebun Raya Cibodas memiliki 13 spesimen, terdiri atas 1 spesimen yang merupakan induknya hasil pengoleksian berupa umbi, sedangkan 12 spesimen adalah hasil perbanyakan yang ditanam dari biji.
Senin (3/7/2023) Kepala UPTD-KPHL Sijunjung, Yandesman, membenarkan penemuan itu.
Dengan penemuan Bunga Bangkai untuk kesekiankalinya di Kabupaten Sijunjung, berpeluang untuk menambah khasanah potensi Geopark Silokek menuju UNESCO Global Geopark (UGGp). (AG)