Topsumbar — Setelah sukses menjalin kerjasama dengan berbagai kampus vokasi terbaik di Indonesia dalam program SAGA SAJA (Satu keluarga Satu Sarjana), kali ini Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat, menjalin kerjasama dan kolaborasi dengan Institut Teknologi PLN (ITPLN)
Kesepakatan ini ditandatangani oleh Rektor ITPLN Prof. Dr. Ir. Iwa Garniwa MK, MT dengan Wali Kota Pariaman, l ITPLN Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta, Rabu (21/6/2023).
“Hari ini saya atas nama Pemko Pariaman, kembali melaksanakan penandatanganan MoU kerjasama, antara Pemko Pariaman dengan ITPLN, mengenai penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan Sumber Daya Manusia di Institut Teknologi PLN Jakarta,” ujar Genius Umar.
Orang nomor satu di Kota Pariaman ini juga menjelaskan dengan telah dilakukannya penandatanganan MoU ini, kita dapat mengirimkan beberapa mahasiswa untuk melaksanakan pendidikan di ITPLN, yang nantinya ketika mereka lulus nanti, akan dapat langsung bekerja di instansi PLN.
“Kita berharap, dengan semakin beragamnya tempat kuliah dalam program SAGA SAJA ini, maka para generasi muda, mahasiswa kita yang berkuliah di kampus-kampus vokasi tersebut, nantinya setelah mereka tamat mendapatkan skill dan keahlian, sehingga dapat bekerja untuk membantu keluarganya lepas dari kemiskinan,” tukasnya.
Pada saat yang sama, juga ditandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara kedua pihak tentang penyelenggaraan pendidikan mahasiswa ITPLN asal kota Pariaman oleh Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Usaha ITPLN Dr. Ir. Pawenary IPU, ASEAN Eng dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pariaman, Yota Balad, S.STP. M.Si.
“Melalui PKS yang kita tandatangani hari ini, Pemko Pariaman akan mengirim puluhan putra putri Pariaman dari keluarga tidak mampu untuk kuliah di ITPLN, dengan beasiswa kolaborasi berbagai pihak, yang dikoordinir oleh Pemko Pariaman melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana ini,” tuturnya.
Genius menyebutkan, bahwa program SAGA SAJA ini, melalui pendidikan adalah untuk memutus lingkaran setan kemiskinan, karena itu, program ini pesertanya adalah anak-anak muda dari keluarga tidak mampu, dimana tujuannya supaya mereka bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, sehingga angka kemiskinan di Kota Pariaman, dapat kita turunkan, ulasnya mengakhiri.
Sementara itu Rektor ITPLN, Prof. Dr. Ir. Iwa Garniwa MK, MT, menyampaikan kesiapannya untuk berkolaborasi dengan Pemko Pariaman. “Kami bangga bisa bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pariaman di bidang tri dharma perguruan tinggi ini. Apalagi pak Walikota yang juga guru besar, memiliki program yang sangat bagus yaitu SAGA SAJA,” ungkapnya.
Dirinya bersama jajaran ITPLN, siap untuk mendidik putra putri Kota Pariaman, agar menjadi pribadi yang siap kerja, sehingga mereka dapat bekerja dan keluar dari kemiskinan serta mengangkat derajat keluarganya, ucapnya.
“Kesepakatan Bersama ini juga perlu dilanjutkan dengan kerja sama bidang-bidang lainnya dengan mensinergikan sumber daya masing-masing, seperti pengolahan sampah menjadi bahan bakar pelet melalui program TOSS (tempat olah sampah setempat), electrifying, pelatihan dan lain-lain,” lanjutnya.
Setelah acara penandatanganan, dilanjutkan dengan peninjauan beberapa laboratorium di kampus ITPLN, diantaranya Lab PLTS, Lab waste to energy dan Lab PLTG mini. Wako Pariaman ini juga melihat langsung proses pemilahan dan pengolahan sampah menjadi bahan bakar pellet, yang menjadi salah satu program unggulan di ITPLN. (Zaituni).