Topsumbar — Pemerintah Daerah Kabupaten Sijunjung mengadakan acara Seminar Nasional dan juga Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama Langkawi Unesco Global Geopark pada Senin (19/6/2023) di Muaro Sijunjung.
Perguruan tinggi, pengelola homestay, pengelola Industri Kecil Menengah (IKM) serta pelaku tour and travel turut serta dalam MoU yang diadakan di Gedung Pertemuan Pancasila Muaro Sijunjung tersebut.
Seminar itu berlangsung selama dua hari hingga besok, 20 Juni 2023 dengan tema “Membangun Jejaring Pengembangan Geopark Ranah Minang Menuju Unesco Global Geopark (UGGp),” dengan narasumber dari Malaysia Dr. Azmil Munif bin Mohd Bukhori General Manajer Langkawi UGGp.
Selanjutnya Prof. Norhayati Ahmad dari Faculty of Science and Technology University Kebangsaan Malaysia (UKM), Ir. Hanang Samodra, M. Si dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Dewan Pakar Geopark Ranah Minang Silokek Dr. Ir. Febrin Anas Ismail.
Dr. Zefnihan, AP, M.Si selaku Ketua Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek tampil menjadi moderator seminar.
Seminar tersebut dihadiri oleh Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si, Wakil Bupati Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt, Forkopimda, Kadis Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, Kadis Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, Kepala OPD, Ketua TP-PKK Ny. Riri, Ketua GOW Ny. Dona, Pimpinan BUMN dan BUMD, camat, wali nagari, mahasiswa ITERA Lampung.
“Terimakasih, mudah-mudahan seminar dan kerjasama ini diaplikasikan sebaik-baiknya sebagai upaya melestarikan bumi serta mensejahterakan masyarakat” ujar Bupati Sijunjung Benny.
“Arah kebijakan pembangunan Kabupaten Sijunjung tahun 2022-2026 yaitu Integrasi Geopark Ranah Minang Silokek Secara Lintas Sektoral dan Wilayah Dalam Mewujudkan Masyarakat Yang Sejahtera dan Berkeadilan,” lanjut Benny.
“Tema Pembangunan ini ditetapkan dalam upaya mendukung Geopark Nasional Ranah Minang Silokek menuju UNESCO Global Geopark yang tentunya secara tidak langsung akan mendorong peningkatan perekonomian masyarakat melalui kunjungan wisatawan, meningkatnya jasa transportasi, akomodasi, penelitian dari berbagai perguruan tinggi dan seminar,” ujar Benny.
Bupati berharap, “Mudah-mudahan seminar ini bermanfatan bagi kita semua khususnya bagi para tenaga pengajar yang mempunyai tugas mempersiapkan anak didik sebagai generasi penerus yang mempunyai kepedulian terhadap lingkungan, alam serta budaya”.
Acara itu juga disiarkan secara langsung melalui LPPL Radio Lansek Manih dan zoommeeting. (AG/Ovi)
