Alumni Thawalib Padang Panjang, Desmadi Raih Gelar Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Topsumbar – Salah seorang alumni Perguruan Thawalib Padang Panjang, Sumatera Barat, Desmadi Saharuddin meraih gelar guru besar dari Univeritas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada Jumat (23/6/2023).

Surat Keputusan sebagai guru besar diserahkan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI  Muhammad Ali Ramdhani di kantor Kementerian Agama, Jakarta.

Ketua Yayasan Thawalib Padang Panjang, Abrar mengatakan, gelar guru besar yang diraih Desmadi sebagai alumni Thawalib Padang Panjang merupakan suatu kebanggaan.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah kami sangat bangga dan berbahagia karena bertambah lagi alumni Thawalib Padang Panjang meraih gelar profesor,” ujar Abrar melalui keterangan tertulis, Jumat (23/6/2023).

Dijelaskan Abrar, perjalanan Desmadi selama sebagai santri Perguruan Thawalib Padang Panjang tahun 1986-1993 telah memberikan motivasi besar dalam menggeluti bidang pendidikan. Setelah tamat Thawalib yang bersangkutan meneruskan pendidikannya ke Universitas al-Quran al-Karim di Khartoum Sudan dan pendidikan S2 di Universitas Al-Azhar Mesir.

“Sebagai alumni Thawalib Padang Panjang yang mengenyam pendidikan sampai tamat, prestasi pendidikan Desmadi membanggakan. Bahkan prestasi tertinggi juga diraihkanya sebagai guru besar,” kata Abrar.

Sementara, sekretaris Yayasan Thawalib Irwan Natsir menambahkan, Desmadi kelahiran Koto Baru Sariak Laweh, Payakumbuah 11 Juli 1972, selama ini aktif memberikan sumbangan pemikiran terhadap pendidikan di Perguruan Thawalib.

“Meski beliau sibuk aktifitasnya sebagai dosen di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, namun tetap memberikan sumbangan pemikiran terhadap masalah pendidikan di Perguruan Thawalib,” kata Irwan Natsir.

Desmadi yang kini meraih gelar profesor tersebut merupakan guru besar bidang ekonomi syariah. Ia sehari hari menjadi dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.

Belakangan, sebagaimana dijelaskan Irwan Natsir, bersama sejumlah alumni lannya Desmadi juga menjadi salah seorang penulis buku Sejarah Perguruan Thawalib Padang Panjang.

“Pada tahun 2021, Yayasan Thawalib menerbitkan buku sejarah Perguruan Thawalib. Salah seorang penulis buku tersebut adalah Desmadi,” ucap Irwan Natsir.

Selain itu, ia juga bersama para alumni lain selalu memberikan gagasan dan pemikiran dalam masalah pendidikan sebagai bagian dalam memajukan Perguruan Thawalib.

“Dalam berbagai kesempatan, Desmadi baik datang langsung ke Perguruan Thawalib Padang Panjang atau di berbagai forum pertemuan selalu memberikan gagasan atau ide masalah pendidikan,” kata Irwan Natsir.

Dengan meraih gelar sebagai profesor Desmadi menambah deretan alumni Thawalib Padang Panjang yang menyandang guru besar.

Diantara nama nama lain alumni Thawalib Padang Panjang sebagai guru besar adalah Prof.Dr. Zainul Daulay di Unand Padang, Prof. Dr. Khairunnas Rajab sebagai Rektor UIN Suska Riau, Prof. Dr. Ris’an Rusli sebagai Dekan Fakultas Ushuludin dan Pemikiran islam UIN Palembang, Prof.Dr. Amsal Bakhtiar di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) Jakarta, dan lain lainnya.

(AL/***)

Pos terkait