Topsumbar – Musyawarah Daerah (Musda) Terpadu ke-14 Muhammadiyah-Aisyiyah-Nasyiatul Aisyiyah Kabupaten Sijunjung dimulai, Sabtu (27/5/2023).
Musda tersebut berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Minggu (27-28 Mei 2023/7-8 Dzulqaidah 1444 Hijriyah).
Acara pembukaan Musda dilangsungkan di nagari Palangki dan dibuka secara resmi oleh wakil ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Propinsi Sumatera Barat Ki Jal Atri Tanjung, S.Pd, SH, MH.
Bupati Sijunjung diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung Dr. Zefnihan, AP, M.Si saat menghadiri pembukaan Musda, dalam sambutannya menyebut tentang Buya Syafii Maarif yang pernah memimpin Muhammadiyah.
“Kita sangat kehilangan Buya Syafii Maarif, bukan hanya kita di Sijunjung melainkan juga hingga tingkat nasional,” sebutnya.
Sementara itu, Ki Jal Atri Tanjung dalam sambutannya antara lain juga menyebut ketokohan Buya Syafii Maarif
“Setelah wafatnya Buya Syafii Maarif, kita telah kehilangan tokoh Minang yang disegani di tingkat nasional” ujarnya.
Kemudian ia juga mengharapkan Muhammadiyah di Sijunjung kedepan lebih baik lagi
“Kedepan kita harapkan Muhammadiyah di Sijunjung lebih baik lagi, bukan sibuk buat proposal disaat mengadakan kegiatan,” harapnya juga menyenti.
Pada pembukaan Musda Terpadu ke-14 itu, bersamaan juga dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Muhammadiyah Kabupaten Sijunjung.
Turut hadir pada kesempatan ini, H. Irman Gusman, SE, MBA yang juga tokoh nasional asal Sumatera Barat.
(AG)
