Topsumbar – Pemerintah Kota Pariaman sangat concern dengan pendidikan khususnya sekolah kejuruan atau vocational yang ada di Kota Pariaman. Selain mempunyai kebijakan Wajar (Wajib Belajar) 12 Tahun, Pemko Pariaman mempunyai program unggulan Saga Saja (Satu Keluarga Satu Sarjana).
“Kita mempunyai MoU dengan 19 perguruan tinggi vokasi terbaik di indonesia, dengan harapan mereka mempunyai skil atau keahlian ketika mereka tamat nanti, dan bisa langsung bekerja dengan keahlian yang mereka punya,” ujar Wali Kota Pariaman, Genius Umar ketika memberikan sambutan pada Wisuda Angkatan XVIII Taruna dan Taruni SMK N 3 Pariaman, bertempat di Halaman Sekolah, Desa Manggung, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman, Rabu siang, (10/5/2023).
SMK N 3 Pariaman Angkatan XVIII Tahun 2023 kali ini, mewisuda sebanyak 339 Taruna dan Taruni dari 6 kompetensi keahlian yang dimilikinya, yaitu Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Rekayasa Perangkat Lunak (RPL), Nautika Kapal Penangkap Ikan (NKPI), Teknika Kapal Penangkap Ikan (TKPI), Teknik Pendingin dan Tata Udara (TPTU) serta yang terakhir Agri Bisnis Perikanan (ABP).
Genius meminta para lulusan SMK ini agar terus menjaga kualitas Alumni SMK 3 Pariaman yakni etika, disiplin, tepat waktu dan kejujuran. Selain itu beliau juga meminta agar para lulusan ini terus menjaga profesionalisme dengan terus menambah keahlian di bidang yang telah dikuasai.
“Saya harapkan para lulusan ini mampu bekerja dan bersaing di dunia industri, apalagi belum lama ini, Pemko Pariaman telah bekerjasama dengan Korea Selatan, untuk mengirim tenaga kerja skill di industri perkapalan, dan pada 9 April 2023 kemaren, kita telah berangkatkan 42 orang tenaga kerja yang akan dilatih skill welding (pengelasan) di Batam, setelah mendapat sertifikat keahlian, baru mereka diberangkatkan ke Korea Selatan,” tukasnya.
Genius mengungkapkan konsep kembali ke laut atau kemaritiman yang sedang digalakkan oleh presiden Joko Widodo, sangat relevan dengan potensi yang ada di Kota Pariaman. Maka, tamatan SMK N 3 Pariaman memiliki tantangan yang besar untuk menggali potensi kelautan Pariaman.
“Pengembangan potensi kemaritiman sesuai dengan visi dan misi Kota Pariaman untuk menjadikan kota tujuan wisata dan ekonomi kreatif yang berbasis lingkungan, budaya dan agama. Kita berharap, para lulusan SMK N 3 Pariaman, dapat mengambil peluang ini, untuk dapat berkarya dengan apa yang mereka bisa,” ungkapnya.
Peraih gelar kehormatan profesor dari Jungwoon University, Korea Selatan ini juga mengucapkan selamat kepada para taruna dan taruni SMK N 3 Pariaman yang diwisuda saat ini.
“Tamat dari sekolah ini bukan akhir dari perjalanan, tetapi awal untuk membentuk karakter dan mempersiapkan diri sebagai manusia yang bermanfaat bagi bangsa dan negara sesuai dengan program studi keahlian yang dimiliki, produktif dan inovatif,” tutupnya.
Acara wisuda ini juga dihadiri oleh Perwakilan Lantamal II Padang dengan beberapa perwiranya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat, Kemenhub Provinsi Sumbar Bidang Angkutan Laut, Kadis Pendidikan Kota Pariaman, para tamu undangan, Komite Sekolah serta para orangtua siswa dan masyarakat yang hadir. (Zaituni).