Sumatera Barat | Topsumbar – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah memberikan dukungan penuh kepada Atlet Sepakbola Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22 yang akan bertarung pada ajang olahraga terbesar di Asia Tenggara SEA Games, pada 5-17 Mei di Kamboja.
Dukungan tersebut dibuktikan Mahyeldi dengan mendatangi langsung tempat penginapan Atlet Timnas Indonesia di Phnom Penh Kamboja, Senin (1/5)). Pada kesempatan itu, Mahyeldi bertemu dengan official, pelatih dan beberapa atlet Timnas Indonesia.
Pertemuan hari itu berlangsung cukup hangat. Mahyeldi mendengarkan bagaimana persiapan Kontingen Timnas Indonesia dalam menyiapkan diri selama ini menghadapi SEA Games.
Pada kesempatan itu, Mahyeldi juga memberikan motivasi kepada atlet, pelatih dan official agar memberikan yang terbaik bagi Bangsa dan Negara RI.
“Selamat bertanding. Mari berjuang semaksimal mungkin. Berikan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Raihlah prestasi yang terbaik yang dapat mengharumkan Indonesia di dunia internasional,” ucap Mahyeldi memberikan semangat.
Mahyeldi juga cukup bangga, karena pelatih dan official yang berangkat ke Kamboja pada SEA Games tahun ini juga ada dari Sumbar. Sebut saja Indra Sjafri yang menjadi pelatih sepakbola Timnas Indonesia U-22 saat ini. Juga ada Dr Alex A.Yudi. Alex yang juga dipercaya tim sepakbola sebagai pelatih fisik atau physical fitness.
Termasuk juga ada dua atlet Sumbar yang ikut berlaga pada SEA Games nanti, yakni, Randa Riandesta dari cabang olahraga (cabor) gulat dan Dzaki Fathullurahman dari Cabor Kun Bokator. N Faisal.
Seperti diketahui, perjuangan Timnas Indonesia di SEA Games tahun ini telah dimulai. Saat ini Timnas Indonesia tergusur dari puncak klasemen Grup A SEA Games 2023. Pasukan Indra Sjafri turun ke posisi dua setelah tuan rumah pesta gol ke gawang Timor Leste.
Pada laga yang berlangsung di Olympic Stadium, Sabtu (29/4) malam WIB, Kamboja sukses meraih kemenangan 4-0. Gol datang dari Chou Sinti (’38, 45+3), Rotana Sor (’75), dan Lim Pisoth (’82).
Di tempat sama beberapa jam sebelumnya, Timnas Indonesia U-22 ‘hanya’ menang 3-0 atas FIlipina. Selisih itu diraih berkat dua gol telat Irfan Jauhari (’89) dan Muhammad Fajar Fathur Rahman (’90+1).
Selain mengirimkan Timnas Indonesia U-22, pada SEA Games Kamboja 2023 ini Indonesia secara keseluruhan mengirimkan 599 atlet terbaiknya. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo optimis Indonesia mampu mempertahankan peringkat tiga dengan mengirim 599 atlet Indonesia ke SEA Games pada 5-17 Mei mendatang.
Menurut Dito, SEA Games ke-32 Kamboja akan lebih banyak mempertandingkan cabor beregu. Hal itu berbeda dengan SEA Games 2021 di Hanoi yang banyak mempertandingkan cabor individu.
Oleh karena lebih banyak cabor yang beregu, maka kontingen Indonesia mengalami kenaikan jumlah atlet yang dikirim dibandingkan dengan SEA Games Hanoi 2021.
Ketua Tim Review Prof. Asmawi menyampaikan Indonesia akan mengikuti 31 cabor dari 36 cabor yang dipertandingkan di SEA Games Kamboja 2023. Ia berharap meski peluang Indonesia kehilangan setidaknya 39 medali emas tapi ada peluang medali emas dari cabor lain.
“Kami memberikan rekomendasi berdasarkan hasil SEA Games sebelumnya di Vietnam termasuk adanya cabor yang telah lolos ke Asian Games dan juga dari data-data yang akurat terutama pertandingan-pertandingan single event yang memiliki bobot,” urainya.(Ht/adpsb)