Bukittinggi | Topsumbar – WaliKota Bukittinggi gelar pertemuan silaturahmi dengan Niniak Mamak, Tokoh Masyarakat dan perantau Dalam rangka Hari Raya ldul Fitri 1444 H.
Kegiatan ini dilaksanakan di Balairung rumah dinas WaliKota, Senin, (24/04/2023).
Dalam pemaparannya, Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, berbagai program dilakukan untuk memulihkan ekonomi masyarakat.
Bagaimana mengurangi beban warga, di tengah kesulitan di berbagai bidang. Pemko Bukittinggi menyusun program untuk menyentuh bidang sosial, ekonomi, pendidikan dan budaya.
Diantaranya, Tabungan Utsman yang dapat melepaskan warga dari jeratan rentenir.
Selanjutnya, memastikan warga mendapat jaminan kesehatan melalui Universal Health Coverage (UHC). Bidang pendidikan, juga telah dibebaskan iuran komite pelajar SMA se derajat.
Untuk perbaikan aqidah akhlak generasi muda, program satu kelurahan satu pondok tahfiz dan program penguatan ABS-SBK dengan penambahan muatan lokal.
Sekda Bukittinggi, Martias Wanto, selaku Ketua Panitia, menjelaskan, pertemuan ini dinisiasi Wali Kota Bukittinggi, untuk mempererat tali silaturrahmi dengan Niniak Mamak dan para perantau. Pemerintah Kota Bukittinggi juga menyampaikan informasi kegiatan dan program yang telah dilaksanakan.
Seperti membentuk generasi muda yang berkarakter, belandasakan Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah.
Ketua LKAAM Bukittinggi, Fery Chofa DT. Tun Muhammad, menyampaikan, Tokoh masyarakat,
Niniak Mamak, mengapresiasi program Pemko Bukittinggi untuk membentuk karakter generasi muda dan juga program kemasyarakatan yang telah berjalam dua setengah tahun terakhir, yang telah berbaur dan berkolaborasi dengan masyarakat.
Perwakilan perantau, Wendra ST.
Sampono, juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan PemkoBukittinggi.
Bagaimana kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan, di seluruh lini. Sehingga apa yang dilakukan berdampak positif bagi perekonomian warga.
Para perantau bangga dengan apa yang telah dilaksanakan Pemko Bukittinggi beberapa tahun terakhir, semoga kedepannya dapat semakin di tingkatkan.
(Ja)