Kota Solok | Topsumbar – Dinas Kesehatan Kota Solok melakukan kunjungan survey lapangan terkait perkembangan dan pertumbuhan anak Balita di wilayah Posyandu Destamar Kelurahan Kampung Jawa, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok, Senin 17 April 2023.
Melalui Bidang Kesmas dan Bidang P2PM, langsung turun ke lapangan setelah mendapatkan laporan tentang tumbuh kembang seorang anak balita berusia 19 bulan yang belum bisa berjalan.
Kunjungan ini juga didampingi langsung oleh Petugas Puskesmas Pembantu (Pustu) dan Petugas Puskesmas Tanjung Paku yang merupakan wilayah tempat tinggal si Balita. Kunjungan Lapangan ini bertujuan agar tim dari Dinas Kesehatan dapat melihat langsung kondisi dan keadaan si Balita sehingga dapat memberikan solusi untuk permasalahan yang terjadi.
Hasil survey diketahui bahwa si anak mengalami keterlambatan berjalan, bicara, dan ada gangguan di mata. Bidan wilayah mengatakan ini terjadi dari anak berumur 8 bulan. Setelah ditelusuri si anak tidak mendapatkan imunisasi yang lengkap, dan kepada orang tua juga sudah disarankan untuk terapi tumbuh kembang di bawah pengawasan dokter anak, namun sangat disayangkan karena terapi hanya dilakukan sebanyak tiga kali saja dan tidak dilanjutkan lagi dikarenakan keterbatasan transportasi.
Ns. Hartini, S.Kep, M.Biomed selaku Kepala Bidang Kesmas mengatakan bahwa sebaiknya dilakukan terapi tumbuh kembang anak secara rutin agar anak dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan perkembangan usianya.
“Sejak si anak dilahirkan hingga ulang tahun keduanya merupakan masa emas pertumbuhannya. Di mana pada masa ini, proses pertumbuhannya terjadi dengan cepat. Sehingga di saat inilah, penting untuk Ibu benar-benar memberikan asupan bergizi dan selalu mencatat pertumbuhan si anak,” jelas Hartini.
Dalam survey ini bidang P2PM juga melakukan pengambilan feses si anak untuk bisa dicek labor secara keseluruhan apakah ada penyakit lain yang menimbulkan keterlambatan pertumbuhan anak.
Untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan si Kecil selalu baik, selalu dianjurkan untuk Ibu membawa si Kecil ke layanan kesehatan. Mulai dari Posyandu atau dokter anak.
Hal ini perlu dilakukan sebagai validasi berdasarkan tabel tumbuh kembang anak apakah pertumbuhan si Kecil normal atau tidak. Sehingga jika angka di dalam grafik atau tumbuh kembang anak sudah mengarah ke arah tidak normal, bisa segera dilakukan tindakan untuk mencegah dampak buruk terjadi pada kesehatan si Kecil. (gra)
