Payakumbuh | TopSumbar – Dalam rangka meningkatkan kemitraan dengan awak media di Luak Limopuluah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Limapuluh Kota menggelar silaturahmi bersama wartawan Luak Limopuluah di Balai Wartawan, Kamis (2/3).
Kunjungan Diskominfo tersebut langsung dikomandoi oleh Kepala Dinas, Desri dan didampingi oleh jajarannya.
“Hadir di Balai Wartawan ini merupakan suatu kebanggaan yang besar bagi kami Diskominfo Limapuluh Kota. Mudah-mudahan kedepannya silaturahmi dan kemitraan antara Pemkab Limapuluh Kota atau Diskominfo dengan Insan Pers semakin baik,” sebut Desri yang baru menjabat sebagai kepala Dinas Kominfo Limapuluh Kota.
Desri menyebut, bahwa dewasa ini pers memegang peran penting dalam rangka mewujudkan visi-misi daerah. Menurutnya, suatu daerah akan merugi jika menjauh dari pers.
“Akan menjadi kerugian yang besar bagi daerah apabila menjauh dari pers. Karena melalui pers apa yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah bahkan sampai ke pelosok-pelosok daerah akan diketahui oleh masyarakat,” ungkapnya didepan puluhan wartawan yang hadir.
“Pemerintah yang baik bukanlah pemerintah yang takut dengan sosial kontrol pers, malah sebaliknya pemerintah yang baik adalah pemerintah yang rindu dengan kontrol pers,” tambah Desri.
Pada kesempatan itu, Desri juga menyampaikan pesan permohonan maaf Bupati Safaruddin kepada Insan Pers yang tidak bisa hadir pada kegiatan tersebut.
“Bapak bupati menyampaikan salam maaf karena tidak bisa ikut hadir. Namun beliau akan mengundang rekan-rekan semua untuk bertemu dalam rangka coffe morning,” katanya.
Sementara itu, Saiful Hadi Dt. Bagindo Bosa Nan Kayo salah seorang wartawan senior di Luak Limopuluah mengapresiasi kedatangan Diskominfo Limapuluh Kota ke Balai Wartawan. Ia mengatakan bahwa, Wartawan siap kembali bersinergi dengan Pemda untuk kemajuan daerah.
“Kita mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Diskominfo Limapuluh Kota atas kedatangan ke Balai Wartawan. Mari kita bangun sinergitas dan kemitraan yang baik untuk kemajuan daerah,” katanya.
Ia mengatakan, bahwa pers sebagai mitra pemerintah akan tetap mengedepankan fungsi kotrol dan tetap mengedepankan etika dalam penulisan berita serta menghasilkan berita yang berimbang dan faktual. (Ton)