RSUD Lubuk Basung Kampanyekan Hidup Sehat Tanpa Diabetes Melitus

Agam | Topsumbar – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubuk Basung kampanyekan pengetahuan seputar penyakit Diabetes Melitus bagi ASN yang bertugas di Pemkab. Agam, Rabu (15/2/2023) di lapangan GOR Rang Agam.

Dokter Spesialisasi Penyakit Dalam RSUD Lubuk Basung, dr. Ika Kurnia Febrianti, SpPD, FINASIM dalam paparannya mengatakan risiko ASN mengidap Diabetes Melitus cukup besar.

Menurutnya, hal ini dikarenakan pola kerja ASN yang lebih banyak di belakang meja. Sehingga, waktu untuk berolahraga sedikit terganggu.

Bacaan Lainnya

“Sederhananya diabetas ini disebabkan aktivitas kalori yang tidak seimbang, artinya kalori yang masuk banyak sedangkan yang digunakan sedikit, ujung-ujungnya akan menjadi lemak, akhirnya terjadi peningkatan insulin,” katanya.

Secara medis sebutnya, Diabetes Melitus merupakan penyakit kelainan metabolik yang ditandai dengan hiperglikemi kronis serta kelainan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein.

Kebanyakan Diabetes Melitus yang diidap adalah Tipe II, yakni yang disebabkan resistensi insulin, atau insulin yang ada tidak dapat bekerja dengan baik.

“Meskipun kadar insulin normal, rendah atau meningkat, tetapi fungsi insulin untuk metabolisme glukosa tidak ada atau kurang,” paparnya.

Adapun gejala klinis Diabetes Melitus antara lain sering kesemutan, rasa gatal di kulit, kelelahan, mudah mengantuk, pandangan mulai kabur hingga disfungsi seksual.

Untuk menghindari terjangkitnya Diabetes Melitus lanjutnya, dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat seperti mengontrol makanan, berolahraga, lebih banyak mengonsumsi protein dan serat.

“Hindari Diabetes Melitus dengan menjaga makanan seperti mengkosumsi lebih banyak protein dan serat, serta berolahraga secara teratur,” ujarnya.

(AL)

Pos terkait