Pariaman | Topsumbar – Saat ini Pemerintah Kota Pariaman sedang gencar-gencarnya melaksanakan program strategis di bidang pendidikan, di antaranya Program Satu Keluarga Satu Sarjana (Saga Saja) yang sudah berjalan selama empat tahun.
Program saga saja bertujuan untuk membantu anak-anak yang tidak mempunyai biaya dari keluarga kurang mampu, untuk mewujudkan mimpi mereka melanjutkan pendidikan ke tingkat sarjana, yang juga merupakan program pemerintah Kota Pariaman untuk memutus mata rantai kemiskinan.
Untuk memajukan dunia pendidikan dan mengembangkan pariwisata di Kota Pariaman, Wali Kota Pariaman Genius Umar didampingi oleh Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin, kembali menyepakati kerjasama dengan Batam Tourism Polytechnic (BTP) di Kota Batam, Kamis (9/2/23).
Kerjasama itu dilakukan dengan maksud untuk mendidik dan mempersiapkan anak-anak Kota Pariaman menjadi tenaga siap kerja sesuai dengan dunia kerja dan dunia industry. Hal tersebut dikatakan oleh Genius Umar saat meninjau secara langsung lokasi kampus dan asrama mahasiswa BTP.
“Saya ingin pelajar Kota Pariaman yang dikirim ke BTP bisa menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan nantinya bisa bersaing dengan dunia international dan industry pariwisata global”, ungkap Genius.
Dalam waktu singkat, Pemko Pariaman akan mengirim 50 orang siswa dari Kota Pariaman, yang terseleksi untuk mengikuti program FASTRACK yang merupakan kursus 1 Tahun Perhotelan bersertifikat profesi di BTP Batam.
Sementara itu Direktur BTP M.Nur.A Nasution, S.Sos., M.Pd., CHA menyampaikan, sangat menyambut baik kedatangan Wali Kota Pariaman Genius Umar dan Wakil Wali Kota Mardison Mahyuddin ke BTP.
M.Nur terangkan bahwa, BTP didirikan sejak Tahun 2014, dan BTP memiliki beberapa program studi seperti, Management, Front Office Managemen, dan Room Management.
Selain itu kampus BTP juga memiliki sarana dan prasarana yang lengkap dan bertaraf international, mulai dari fasilitas ruangan hingga peralatan memasak, dan peralatan membuat minuman, serta mahasiswanya berasal dari seluruh Indonesia bahkan ada juga mahasiswa dari Malaysia dan Singapura.
Alumni BTP telah banyak melahirkan tenaga profesional di bidang kepariwisataan yg berkualitas standar internasional. BTP juga sudah banyak bekerja di mancanegara dan telah sukses di level midle managemen.
“Kami siap bekerjasama dengan pemerintah Kota Pariaman, guna membantu Kota Pariaman untuk mendidik dan menyiapkan tenaga profesional kepariwisataan yang berkualitas, yang bisa ditampung di industri pariwisata dunia”, pungkas M.Nur. (Zaituni)