Camat Guguk Panjang Gelar Rapat Kordinasi Instruksi Walikota Bukittinggi

Bukittinggi | Topsumbar – Menyingkapi tentang beberapa kejadian yang terjadi belakangan ini di wilayah kepemimpinan nya. Camat Guguk Panjang (GGP) YELRIZON. S SH menggelar Rapat Koordinasi Dengan instansi dalam hal Penanganan Kamtibmas di Kecamatan Guguk Panjang Kota Bukittinggi,Jum’at (3/2/2023).

Bertempat di Aula Kantor Camat Guguak Panjang. Rapat dibuka Camat Yelrizon S SH , Danramil 01 Mayor inf Irwan Taufik, Kanit Binmas Polsek Bukittinggi Hamrizal, sekcam lurah Babinkantibmas dan Babinsa se kecamatan Guguk Panjang.

“Dalam sepekan terakhir diketahui ada beberapa kejadian yang sudah meresahkan masyarakat di antaranya adalah, kasus pencurian di Tarok Dipo tepat nya di SDN 18 dengan kerugian Rp77 juta, kemudian Curanmor di bawah Fly Over Aur Kuning (2/2), malam, serta Kedai kain di daerah Barumbuang Tarok Dipo Aur Kuning disatroni maling dengan kerugian Rp55 juta.

Bacaan Lainnya

Camat Guguk Panjang Yelrizon S SH , mengatakan Perlu adanya penguatan linmas dan pos ronda dalam rangka menjaga lingkungan dan pastinya Wajib lapor tamu 2 x 24 jam tidak boleh diabaikan.

Juga dalam kaitan itu perlu diaktifkan grup WhatsApp (WA)  Forkopimca, lurah se kecamatan GGP, Babinsa dan Babinkantibmas se kecamatan GGP sehingga koordinasi lebih mudah.

“Menggiatkan kembali pos ronda, linmas, dan akan kita Surati Satpol PP Kota Bukittinggi untuk penambahan tenaga linmas, terkhusus di kelurahan terpadat yakni kelurahan Tarok Dipo, hal ini kita sepakati bersama,” ucapnya.

Yelrizon menambahkan,Melalui arahan walikota Bukittinggi Erman Safar meminta Forkopimca bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat, meskipun itu dilaksanakan di warung-warung kopi.

“Kita akan buat himbauan bersama seperti spanduk, selebaran dan sebagainya di tiap-tiap pintu masuk kelurahan masing-masing, juga akan buatkan regulasinya,” tutup Yeltrizon.

Sementara itu, Danramil 01 Mayor Inf. Irwan Taufik menyampaikan dalam melakukan penindakan di lapangan harus di kunyah-kunyah dan kemukakan ‘Bajanjang Naiak, Batanggo Turun’ harus libatkan semua pihak yang ada di wilayah kurai ini.

“Menindak lanjuti kondisi yang ada  Forkopinca turun malam hari ke lapangan dengan diawali dari kelurahan Tarok Dipo dari total 7 Kelurahan di Kecamatan Guguk Panjang,” ucapnya.

“Kita punya tanggung jawab, bersama-sama kita rangkul seluruh komponen masyarakat, bagaimana kita mengayomi, melayani itu yang kita tekankan kepada masyarakat, kita berikan yang terbaik dan maksimal,” kata Kanit Bitmas Polsek Kota Bukittinggi Hamrizal.

Lebih lanjut Hamrizal menghimbau, Bagaimana adat budaya, secara kultur akan kita selesaikan secara bersama – sama. Agar seluruh elemen masyarakat tingkatkan rasa kepedulian, sosial dan rasa aman dengan berkolaborasi bersama baik tokoh adat,agama ,pemuda dan seluruh elemen masyarakat. (JA)

Pos terkait