Kota Solok | Topsumbar – Wali Kota Solok, H. Zul Elfian Umar didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kota Solok, Afrizal, M.Eng, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Nurzal Gustim, SSTP,M.Si, Penghubung Kota Solok Yopi Permana, SSTP, M.Si, Kabid Tibum Agung Hazani, SIP, MM, diterima Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dr. H. Zainudin Amali, S.E., M.Si. diruang kerjanya lt. 10 Kantor Kemenpora RI Jakarta Pusat, Rabu (04/01).
Kepada Menpora, Wako melaporkan kondisi Kota Solok terkini khususnya dalam pengembangan kepemudaan dan olahraga. Penekanan Wako dalam laporannya lebih pada upaya percepatan penyelesaian stadion Marahadin yang telah sampai ke tahap IV dari V tahapan yang direncanakan. Beliau juga menyampaikan selama ini telah dilakukan pelaksanaan melalui APBD Kota Solok dan juga Bantuan Keuangan Khusus dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
“Mengingat satu-satunya Kota yang belum memiliki stadion bola serta ditambah lagi rencana keinginan Kota Solok menjadi tuan rumah Porprov 2025. Penyelesaian stadion menjadi sangat prioritas. Akan tetapi, keterbatasan keuangan daerah menjadi kendala dalam penyelesaiannya. Tentunya dengan rekomendasi yang Bapak berikan menjadi pintu bagi kami atau salah satu kriteria sehingga kementerian pekerjaan umum dapat mengalokasikannya. Dan tentunya besar harapan kami, Menpora juga ikut mengkomunikasikan dengan Menteri PUPR,” harap Zul Elfian Umar.
Menpora yang didampingi Kepala Bagian Protokol Indrajaya Atmaja, SIP, M.Si, menyambut baik kedatangan Wako beserta jajaran. Banyak pesan dan arahan yang disampaikan Menteri terkait pengembangan kepemudaan dan olahraga khususnya di Kota Solok, termasuk pembinaan olah raga prestasi.Ia juga sangat merespon harapan Wako dan berjanji akan membantu Wako dalam hal upaya percepatan penyelesaian pembangunan Stadion Sepak bola Marahadin Kota Solok.
“Dua tahun belakang seluruh pembangunan fisik menjadi kewenangan Kementerian PUPR termasuk sarana dan prasarana olahraga, begitu juga dengan kepemudaan menjadi kewenangan Kemendikbud. Akan tetapi, rekomendasi tetap dari Kemenpora. Saya sangat support Pak Wali, kita akan berikan secepatnya dan kita kawal ke Kementerian PUPR,” janji Menpora.
Menpora juga ingatkan agar stadion yang dibangun jangan tanggung-tanggung yakni bertaraf internasional dan beliau juga menyampaikan beruntung Sumatera Barat memiliki Universitas Negeri Padang (UNP) yang bisa dijadikan tempat konsultasi untuk masalah olahraga khususnya stadion ini. (gra)