Sijunjung | Topsumbar – Ketua Forum Pelayanan Publik Kabupaten Sijunjung Saptarius menemui Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si pada Jumat (23/12) di ruang kerjanya, Muaro Sijunjung.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Forum Yanlik Kabupaten Sijunjung Saptarius yang juga merupakan Wartawan Utama dan telah diakui kompetensinya oleh Dewan Pers turut didampingi oleh Fajar Seftrian, SE selaku Sekretaris Forum Yanlik.
Selanjutnya juga hadir H. Syukri Rahmad, Lc, MH selaku anggota dari unsur Ketua MUI Sijunjung dan Drs. H. Khairuddin selaku anggota yang dikenal luas sebagai mantan birokrat berpengalaman di “Ranah Lansek Manih”.
Tim Forum Yanlik Kabupaten Sijunjung didampingi pula oleh Ketua Tim Penilaian Internal Kompetisi Pelayanan Publik (KPP) dan Inovasi Pelayanan Publik (IPP) tingkat Kabupaten Sijunjung dr. H. Edwin Suprayogi, M.Kes didampingi Sekretaris KPP/IPP, Wandri Fahrizal, SH.
Ketua Forum Yanlik menyampaikan hasil penilaian yang dilakukan Tim Independen Penilaian KPP dan IPP sejak 5 Desember 2022 lalu.
Hasil penilaian adalah terhadap 20 Unit Kerja Pelayanan Publik (UKPP) yang ada di Kabupaten Sijunjung menghasilkan 10 besar terbaik.
Sebelum penilaian, ke-20 UKPP itu telah selesai dinilai tim internal dan tim penjamin kualitas, kemudian barulah hasil ke-20 UKPP itu diserahkan kepada Tim Forum Yanlik selaku Tim Penilai Independen.
“Hasilnya pun telah diketahui, terdapat 10 besar terbaik” ucap dr. H. Edwin Suprayogi, M.Kes, didampingi Sekretaris KPP/IPP Wandri Fahrizal, SH dalam laporannya kepada Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si.
Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi atas penilaian yang dilakukan Tim Forum Yanlik.
Bahkan Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si mengakui telah banyak perubahan atas keberadaan Forum Yanlik.
“Sebab, visi dan misi utama kami sebagai Bupati-Wabup, adalah pelayanan publik, alhasil Kabupaten Sijunjung versi Ombudsman RI berada di peringkat 118 tingkat nasional dan 10 besar di Sumbar, diharapkan kedepannya pelayanan akan lebih baik lagi” harap Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si.
Bupati berharap pada Forum Yanlik untuk melakukan penilaian pada OPD maupun ASN dan Non ASN secara diam-diam dan melaporkan hasilnya setiap tiga bulan sekali.
Sebab, kata bupati, Pemkab Sijunjung bakal memberi reward pada ASN maupun Non ASN.
“ASN maupun Non ASN Terbaik bakal kita beri reward umroh, hal ini berlaku mulai per-1 Januari 2023 mendatang, termasuk yang telah meraih 10 besar KPP juga akan kita beri reward dan tunggu saja” ujar Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si.
Tak hanya itu, bagi yang masuk zona merah, bupati juga bakal mengevaluasi kinerjanya.
Begitu pula sebaliknya “Setiap ASN yang punya dedikasi kerja yang baik juga akan kita beri kesempatan menempati posisi yang lebih baik lagi” papar bupati Milenial itu.
Kegiatan tersebut juga untuk menjaring, mendokumentasikan, mendiseminasikan dan mempromosikan inovasi sebagai upaya percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Tujuan kegiatan ini untuk memberi apresiasi dan penghargaan bagi penyelenggara pelayanan prima dan berinovasi yang ditetapkan sebagai pemenang.
Selain itu tujuannya untuk memotivasi penyelenggara pelayanan publik untuk meningkatkan inovasi dan profesionalisme dalam pemberian pelayanan publik serta dalam upaya meningkatkan citra penyelenggara pelayanan publik.
“Sebab, ini adalah visi-misi utama kami” tambah Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si.
Seperti diketahui, terdapat 20 besar UKPP terbaik yang dinilai terdiri dari; Kecamatan Koto VII dipimpin oleh Kecamatan Lubuk Tarok dipimpin oleh Julharya, Nagari Koto Tuo dipimpin oleh Benny Putra, dan UPTD Laboratorium Pengendalian Hama Terpadu dibawah pimpinan Saherman.
Selanjutnya terdapat UPTD Puskeswan Kiliran Jao, UPTD Puskeswan Palangki, Dinas Nakertrans, Dinas Kominfo, Dinas Perkim LH, BKPSDM, Dinas Dagperinkop, BKAD, Dinkes, Dinas PMPTSP, Dinas Dukcapil, Dinas Pustaka dan Kersipan, UPTD Meteprologi, Puskesmas Gambok, RSUD Sijunjung dan Puskesmas Padang Laweh.
Dari hasil penilaian yang ditetapkan 10 besar oleh Tim Independen, terdapat, nominasinya adalah; Puskesmas Padang Laweh, Dinas Dukcapil, Dinas Kominfo, UPTD Meteprologi, Puskesmas Gambok, Dinas Dagperinkop, Dinas Nakertrans, Dinas PMPTSP, BKP-SDM dan Dinas Pustaka dan Kersipan.
“Soal siapa pemenang satu, dua dan tiganya tunggu saja nanti laporan resmi Pemkab Sijunjung” kata Saptarius selaku Ketua Tim Forum Yanlik diamini Fajar Seftrian, SE.
Ketua Forum Yanlik Saptarius yang juga wartawan cukup disegani di Sumatera Barat mengapresiasi Bupati dan Wabup Sijunjung yang serius melakukan pelayanan yang baik dan menjadikan sebagai visi-misinya.
“Ini luar biasa dan ini yang pertama dari seorang kepala daerah melakukan gebrakan pengawasan yang melibatkan unsur independen untuk pengawasan visi-misi bupati-wabup” kata Pemred Jurnalsumbar.com yang juga telah terverifikasi oleh Dewan Pers. (Gun/rilis)