Sumatera Barat | Topsumbar – Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi memberikan penghargaan Siddhakarya Tahun 2022 kepada perusahaan-perusahaan di Sumbar yang mampu atau dinilai berhasil meningkatkan produktivitas karyawannya. Gubernur mengatakan produktivitas merupakan kunci pembangunan dan peningkatan ekonomi di suatu daerah.
Penghargaan Siddhakarya merupakan bentuk penghargaan pemerintah kepada perusahaan yang berhasil mempertahankan bahkan mampu meningkatkan produktivitasnya selama 3 tahun terakhir berturut-turut, yaitu tahun 2019, 2020 dan 2021.
“Saya ucapkan Selamat kepada 6 pemenang perusahaan penerima Siddhakarya yang terdiri kategori unggul dan 4 perusahaan kategori berkembang, yang terdiri dari perusahaan besar, perusahaan menengah
dan perusahaan kecil yang akan menerima Penghargaan Produktivitas Perusahaan “Siddhakarya” Tahun 2022 Tingkat Provinsi Sumbar,” ujar gubernur saat memberikan pengarahan penghargaan Siddhakarya di ZHM Premiere Hotel, Selasa (27/12/2022).
Buya Mahyeldi, panggilan akrabnya, dalam arahannya ini mengatakan
perusahaan yang menghasilkan
produk-produk berkualitas tinggi perlu ditonjolkan, karena diharapkan
dapat menjadi panutan didalam
penerapan konsep kualitas dan produktivitas bagi perusahaan-perusahaan lain.
“Penerapan teknik dan metode peningkatan produktivitas
di perusahaan- perusahaan
mendorong terciptanya peningkatan
nilai tambah yang berimplikasi terhadap perluasan usaha dan kesempatan kerja serta peningkatan kesejahteraan pekerja dan pada akhirnya akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan daya saing nasional,” ucap gubernur.
Gubernur juga berpesan kepada pemenang penghargaan kualitas dan produktivitas “Siddhakarya” agar terus meningkatkan kreatifitas dan inovasi serta
memberikan motivasi kepada karyawannya,
“Selamat kepada perusahaan yang telah berhasil sebagai kategori Unggul dalam
penganugerahan kualitas dan produktivitas perusahaan “Siddhakarya” Tahun 2022, Semoga tidak pernah berhenti untuk selalu menerapkan prinsip-prinsip produktifitas diperusahaan
dan untuk seluruh tenaga kerja di perusahaan,” harap gubernur.
Sementara itu, Koordinator Pemeriksaan Norma Ketenagakerjaan dan K3 dari Kementerian Ketenagakerjaan RI, Ir. Chandra Kurniawan, mengatakan penganugrahaan ini terdiri dari dua penghargaan, yaitu sidhakarya merupakan Penghargaan Kualitas dan Produktivitas yang diberikan tingkat provinsi yang diserahkan oleh Gubernur, dan Paramakarya yang merupakan Penghargaan Kualitas dan Produktivitas Tertinggi di Tingkat Nasional yang diserahkan oleh Presiden Republik Indonesia.
“Untuk perusahaan-perusahaan dengan kategori unggul, nantinya perusahaan tersebut akan mewakili Provinsi Sumbar dikancah nasional yaitu penghargaan Paramakarya yang diberikan langsung oleh presiden,” ujarnya.
Adapun Perusahaan yang mendapat anugerah Sidhakarya Kategori Unggul yakni PT. Abaisiat Raya, The Axana Hotel, Hotel Rangkayo Basa, RS. Madina, dan RM. Lamun Ombak.
Sedangkan yang mendapat anugerah kategori berkembang yakni RSIA Permata Bunda, PT. Statika Mitrasarana, RSIA Fadhillah, PT. Jirah Anughra Mandiri.
Sementara itu Gubernur juga menyerahkan penghargaan Bipartit Tahun 2022 kepada PT. Agrowiratama Pasaman Barat yang telah meraih peringkat 4 Nasional dari 540 perusahaan se indonesia, dan menyerahkan sertifikat penghargaan kepada pemenang tingkat Provinsi, yaitu PT. Agrowiratama Pasaman Barat, PT. Semen Padang, PT. Gresindo Minang Platantion.
Di acara tersebut juga Gubernur menyerahkan penghargaan Pembina produktivitas Sidharkarya kepada Walikota Solok, sekertaris Daerah Kota Padang, Sekertaris Daerah Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, dan Kota Bukittinggi.(Via/MMC)
Diskominfotik Sumbar