Payakumbuh | Top Sumbar — Kabupaten Cianjur, Jawa Barat diguncang oleh gempa bumi berkekuatan 5.6 SR dengan kedalaman 10 km pada 21 November 2022 pukul 13.21 WIB. Sehingga menyebabkan ratusan korban jiwa, puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal, dan melumpuhkan ekonomi daerah.
Sampai saat ini, dari pemberitaan di media, korban gempa masih banyak yang tinggal di tenda-tenda pengungsian, bahkan pencarian terhadap korban yang hilang masih terus dilakukan pihak terkait.
Di bawah komando Penjabat Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda, dalam waktu sekitar dua minggu, bantuan kemanusiaan untuk Cianjur mulai dihimpun dari OPD, sekolah, BUMN/BUMD. Bahkan masyarakat Kota Randangpun turut menyumbangkan sebagai bentuk kepedulian atas musibah itu pada masa tanggap darurat.
Pada Selasa (6/12), bantuan kemanusiaan berupa sekitar setengah ton rendang daging, rendang telur, dan rendang jamur, serta air mineral dan obat-obatan itu dilepas secara resmi oleh Pemerintah Kota Payakumbuh ke Cianjur, dari kantor wali kota, Selasa (6/12).
Wali Kota Rida Ananda diwakili Sekretaris Daerah Dafrul Pasi didampingi Asisten II Elzadaswarman, Kalaksa BPBD Erizon, dan Kabag Kesra Efrizal yang melepas bantuan kemanusiaan itu menyampaikan Pemerintah Kota Payakumbuh turut berduka cita dan empati yang mendalam atas musibah yang terjadi di Cianjur. Dirinya berharap mudah-mudahan bantuan kemanusiaan ini bermanfaat bagi masyarakat Cianjur.
“Pemerintah Kota dan masyarakat Payakumbuh mendoakan saudara-saudara kami yang ditimpa musibah, mudah-mudahan pulih dan tabah menghadapi cobaan,” ujarnya.
Ditambahkan Dafrul, bantuan ini akan berangkat hari Selasa, dan diperkirakan sampai di Cianjur pada Kamis. Nanti pada Jumat akan diserahkan langsung oleh Penjabat Wali.Kota bersama Unsur Forkopimda dan jajaran OPD Kota Payakumbuh kepada masyarakat Cianjur. (Ton)