Kota Solok | Topsumbar – Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke-77, ratusan murid Raudhatul Athfal (RA) se-Kota Solok mengikuti Pawai Ta’aruf IGRA Kota Solok, serta memperingati Hari Pahlawan Nasional.
Dalam hal itu, Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra melepas secara resmi peserta Pawai Ta’aruf Radhatul Athfal di halaman kantor Kementerian Agama Kota Solok, Jumat (11/11) pagi. Menjelang dilepas secara resmi, Wawako memberikan apresiasi luar biasa kepada Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) atas usahanya melaksanakan kegiatan yang melibat orang banyak.
Wawako pun mengajak seluruh peserta yang hadir agar memberikan kasih sayang penuh kepada anak, menjaga mereka sebagai aset bangsa dari pengaruh negatif dan kepada orangtua untuk senantiasa berupaya menciptakan keluarga sakinah, mawaddah dan warahmah. Guru RA, merupakan guru yang mempunyai tugas yang sangat mulia yang hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang mempunyai kesabaran yang baik dalam mendampingi anak usia dini.
Pada acara pelepasan ini, Wawako Solok dan Kakan Kemenag memberikan reward kepada peserta pawai yang bisa menjawab pertanyaan yang diberikan Wawako dan Kakan kemenag. Pawai Ta’aruf berlangsung semarak dengan berbagai macam busana dan kostum yang dipakai para peserta. Tampak peserta mengenakan kostum pahlawan kemerdekaan untuk menanamkan rasa cinta kepada pahlawan pejuang bangsa.
Pawai semakin meriah dengan rombongan tim marching band dari RA Al Quran dan RA Al Ikhlas DWP Kemenag Kota Solok, serta diiringi Voorijder Polres Solok Kota mengikuti rute pawai. Kakan Kemenag, Afrizal Thaib mengatakan pawai yang dilaksanakan dalam rangka memberikan promosi keberadaan RA yang ada di Kota Solok yang selama ini kurang disosialisasikan.
“Ucapan terima kasih kepada panitia, Kepala RA se-Kota Solok, Pendidik RA se-Kota Solok, terkhusus orangtua yang telah berpartisipasi dalam kegiatan pawai ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ketua DWP Kemenag, Ny. Des Afrizal berharap kegiatan yang diikuti oleh RA se-Kota Solok ini dapat berlanjut dan rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Sementara itu, Ketua IGRA Kota Solok, Rita Malida, dalam keterangannya menyampaikan pawai dan kegiatan ini merupakan wadah pembelajaran terhadap anak, dan merupakan yang pertama kali diadakan. Di samping mereka menampilkan bakat, dalam kegiatan ini terlihat mereka saling mengenali antara satu sama lainnya, bahkan ada dari mereka yang menawari rekannya air minum dan makanan yang mereka miliki.
“Mereka saling bersosial dan bersilarurrahmi. Suasana dan pawai drumband juga sebagai lahan untuk mengais rezeki para pedagang mainan keliling,” ungkapnya.
Kegiatan ini juga turut dihadiri Pejabat Kantor Kementerian Agama Kota Solok dan Pengurus DWP Kemenag Kota Solok. (gra)