Padang Panjang | Topsumbar – Sejumlah santri Perguruan Thawalib Padang Panjang meraih Anugerah Hafizh dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Padang Panjang pada 22-24 Nopember 2022 di gedung Islamic Center, Kota Padang Panjang.
Santri Perguruan Thawalib meraih Anugerah Hafizh mulai dari kategori hafal 5 juz al Quran, 3 Juz al Quran, 2 Juz al Quran dan 1 Juz al Quran.
Sekretaris Yayasan Thawalib Padang Panjang Irwan Natsir mengatakan prestasi yang diraih para santri Perguruan Thawalib dalam hafal al Quran merupakan suatu kebanggaan bagi Perguruan Thawalib.
“Prestasi penghargaan yang diterima santri Perguruan Thawalib dalam Anugerah Hafizh yang diselenggarakan Baznas Padang Panjang merupakan suatu kebanggaan bagi Perguruan Thawalib,” ujar Irwan Natsir melalui pesan tertulis diterima Topsumbar.co.id.
Irwan Natsir menyebutkan, para santri yang meraih Anugerah Hafizh tersebut, yakni kategori Hafalan 5 Juz adalah Muhammad Chinmi santri kelas 11 KUI Putra, Rais Jihadi Hanifah santri kelas 10 KUI Thawalib Putra dan Ihsanul Fauzan santri kelas 8 MTs Putra.
Kemudian untuk Anugerah Hafizh kategori hafal 3 Juz diperoleh Jazlan Aiman Dzaki santri kelas 7 MTs Putra, Muzakki santri kelas 9 MTs Putra dan Muhammad Abdul Karim Al Khairi santri kelas 8 MTs Putra.
Untuk kategori hafal 2 Juz diraih oleh Khalisa Aurelia Amani murid kelas 5 MIUT Thawalib.
Kategori Hafal 1 Juz diraih oleh Farissa Haura R murid kelas 6 MIUT Thawalib, Lathifa Syathira E murid kelas 6 MIUT, Hafizh Putra Pratama murid kelas 6 MIUT, Afka M Syauqi murid kelas 5 MIUT, Fadhil Ahza Argani Dezi murid kelas 5 MIUT, Hasna Dzakiya murid kelas 3 MIUT, Fathiyah Rizki murid kelas 4 MIUT, Puti Alya Fachra murid kelas 4 MIUT dan Belvana Zhavira A murid kelas 4 MIUT Thawalib.
Kata Irwan Natsir, hafal al Quran merupakan salah satu program yang diterapkan di semua unit pendidikan Perguruan Thawalib.
“Salah satu program yang dijalankan di Perguruan Thawalib adalah tahfizh al Quran. Para santri diajarkan untuk menghafal al Quran, ” jelasnya.
Dengan adanya kegiatan Anugerah Hafizh yang diselenggarakan oleh Baznas Padang Panjang, kata Irwan Natsir menjadi sarana bagi santri Thawalib dalam hafalan al Quran yang mereka pelajari selama bersekolah di Thawalib.
“Meraih Anugerah Hafizh oleh para santri Thawalib tidak terlepas peran dari para guru, baik di sekolah maupun di asrama yang secara bersungguh sungguh mengajarkan para santri dalam menghafal al Quran, ” ujar Irwan Natsir.
(AL)
