Padang Panjang | Topsumbar – Kepala rumah tahanan negara (Rutan) kelas II-B Padang Panjang berganti dari Rudi Kristiawan ke Auliya Zulfahmi.
Rudi Kristiawan yang mengepalai Rutan Kelas IIB Padang Panjang atau keren disingkat dengan Rupajang selama 1 tahun 10 bulan selanjutnya mendapat promosi sebagai kepala Rutan kelas II B Situbondo., Jawa Timur.
Sedangkan Auliya Zulfahmi sebelumnya menjabat Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak didik pada Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Hal tersebut terungkap dari siaran pers Humas Rupajang juga diterima Topsumbar.co.id, Jumat, 4 November 2022.
Dijelaskan, Rudi Kristiawan resmi dilantik menjadi Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Situbondo,
Kanwil Kemenkumham Jawa Timur pada Rabu, (2/11/2022).
Pelantikan Rudi Kristiawan sebagai Kepala Rutan kelas IIB Situbondo dilaksanakan di aula Rupajang secara virtual.
“Prosesi acara pelantikan berlangsung khidmat. Begitupun pengambilan sumpah dan janji jabatan turut dihadiri rohaniawan dari Kantor Kementerian Agama Padang Panjang Bustami,” jelas siaran pers Rupajang.
Sedangkan Auliya Zulfahmi resmi dilantik menjadi Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Padang Panjang pada Jumat, (4/11/2022).
Pelantikannya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor : SEK-41.KP.03.03 Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Administrasi dilingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI,
Pelantikan dan pengambilan sumpah Auliya Zulfahmi sebagai Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Padang Panjang bertempat di Aula Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat dipimpin langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Sumbar R.Andika Dwi Prasetya.
“Kedua kegiatan pelantikan tersebut berlangsung sakral dan khidmat,” terang siaran pers Humas Rupajang.
Lanjut disebutkan, di bawah kepemimpinan Rudi Kristiawan, Rupajang berhasil bertransformasi dan memperoleh banyak penghargaan.
“Alhamdulillah saya bisa kembali tugas di Jawa Timur, dan tentunya tantangan tugas baru serta inovasi menanti disana,” ucap Rudi.
“Banyak suka duka yang telah dilalui selama 1 tahun 10 bulan berdinas di Rupajang,” sambungnya.
Selain itu, Rudi juga berharap kedepan Rupajang dapat mempertahankan prestasi yang selama ini diraih. Bila perlu ditingkatkan lagi dan selalu memberikan pelayanan terbaik untuk warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan masyarakat.
“Sebagai manusia biasa saya juga minta maaf apabila selama berdinas di Rupajang ada salah dan khilaf baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja,” tutup Rudi.
Adapun Fahmi seusai pelantikannya sebagai Kepala Rupajang yang baru berharap dapat menjalin kerjasama yang baik dengan seluruh unsur Forkopimda Kota Padang Panjang.
“Termasuk dengan seluruh stakeholder mitra kerjasama Rutan Padang Panjang. Semoga saya bisa memberikan pelayanan terbaik untuk WBP dan seluruh penerima layanan di Rupajang,” pungkasnya.
(Alfian YN)
