Cuaca Ekstrem, Bupati Agam Instruksikan Seluruh Lini Siaga

Agam | Topsumbar – Bupati Agam Andri Warman instruksikan seluruh lini di Pemkab Agam untuk bergerak bersama membantu penanganan pasca bencana di kabupaten Agam. Sasarannya untuk menekan dan mengurangi risiko kebencanaan terhadap masyarakat.

Upaya bersama menangani dampak kebencanaan yang terjadi, sesuai mekanisme yang ada, akan sangat membantu staket holder terkait di lapangan, mengingat saat ini dampak kebencanaan akibat cuaca ekstrem, volumenya justru semakin tinggi beberapa hari terakhir.

Penanganan bersama di lapangan, baik dari unsur terkait di Pemkab Agam, bersama Forkopimda pemerintah kecamatan dan nagari, menjadi kekuatan penting dalam upaya membantu warga terdampak bencana, khususnya dalam upaya mengurangi risiko bencana.

Bacaan Lainnya

Hal itu diungkap Bupati Agam Andri Warman bersama Rahman, Asisten I Sekba Agam, Bambang Wartsito, Kepala BPBD Agam dan Khasman Zaini, Kabag Pro-KP Sekab Agam, usai Bupati Agam meninjau lokasi terdampak longsor dan pohon tumbang di kelok 39.

Bupati Agam juga langsung meninjau beberapa lokasi kejadian dampak curah hujan tinggi beberapa hari terakhir, yang berpengaruh hampir di seluruh wilayah kabupaten Agam, terutama di kecamatan Palembayan, Palupuah, Matur, IV Koto, Malalak, Tanjung Raya, Ampek Nagari dan beberapa lokasi lain.

Disebutkan Andri Warman, Kabupaten Agam sebagai salah satu daerah rawan potensi bencana, bahkan dengan potensi kebencanaan yang kompleks, membutuhkan dukungan dan peran aktif semua unsur, bahkan semua lini harus bergerak bersama dalam penanganan kebencanaan di lapangan.

“ Kami berharap, kebersamaan dalam penanganan kebencanaan harus betul-betul maksimal, untuk mengurangi dampak dan risiko terhadap masyarakat, “ tegasnya dilansir Topsumbar.co.id dari AMC News, Jumat, 18 November 2022.

Disisi lain, Bupati Agam mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, menyikapi kondisi cuaca ekstrem saat ini, yang berpotensi memicu beragam dampak kebencanaan di mayoritas wilayah kabupaten Agam.

“ Kurangi aktivitas di luar ruangan jika cuaca buruk, termasuk menghindari ruas jalan yang beresiko tinggi jika berkendara, dan informasikan segera jika terjadi dampak kebencanaan di lapangan, “ Himbau Andri Warman.

(AL)

Pos terkait