Payakumbuh | TopSumbar – Masalah stunting menjadi perhatian penuh Pemerintah Kota Payakumbuh, hal ini disikapi Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda dengan langsung turun lapangan ke kelurahan-kelurahan guna memantau langsung kesiapan kelurahan dalam menghadapi persoalan penyakit stunting ini.
Saat diwawancara media, Rabu (12/10), Rida Ananda berharap Kota Payakumbuh mampu menekan angka stunting menjadi sangat rendah, bahkan sampai di angka Nol.
“Salah satu kelurahan yang kami kunjungi adalah kelurahan koto tangah Kecamatan Payakumbuh Barat, saat ini, kelurahan ini dinilai sudah siap dalam menyikapi stunting, sampai saat ini Koto Tangah bisa dibilang nol angka stunting,” kata Rida.
Rida telah meluncurkan program orang tua asuh di OPD untuk membantu pemenuhan gizi anak-anak warga kurang mampu di Kota Payakumbuh yang berpotensi stunting.
Kepala Dinas Kominfo Junaidi dan jajarannya telah memulai terlebih dahulu dengan mengangkat dua anak asuh, satu dari kepala dinas secara pribadi, satu dari jajaran dinas kominfo, beberpaa waktu lalu.
Pada Rabu (12/10), Dinas Perhubungan yang mengangkat anak asuh di Bulakan Balai Kandi, si kembar Aqira dan Aqina. Anak dari Candra dan Meri.
Devitra menyerahkan bantuan seperti beras, susu, dan telur yang bersumber dari sumbangan jajarannya yang ikut menyukseskan program melawan stunting ini. Pihaknya bersama kawan-kawan dinas perhubungan badoncek bersama-sama sebagai upaya menyantuni masyarakat.
“Kebetulan serentak dengan momentum hari perhubungan nasional, kami menggelar turnamen futsal, dan juga penyerahan bantuan sosial yang sejalan dengan program orang tua asuh yang digagas oleh Wako Rida Ananda. Bantuan ini ada datang dari pihak ketiga atau donatur yang ikut membantu, kami sangat apresiasi,” kata Devitra.
Devitra juga mengatakan kenapa Dishub mengangkat anak asuh di Bulakan Balai Kandi, karena kantor Dishub berada di wilayah kelurahan tersebut, maka lebih patur rasanya diberikan bantuan kepada masyarakat yang dekat dengan lingkungan itu.
“Untuk memerangi stunting ini, diharapkan kebersamaan dari seluruh unsur dan elemen masyarakat untuk dapat perhatian terhadap lingkungan,” pungkasnya.
Giat itu turut dihadiri oleh Kepala DP3AP2KB Agustion, Lurah Eki yang diwakili sekretaris, dan Bhabinkambtibmas setempat. (Ton)