Dharmasraya | Topsumbar – Inovasi Si-PULAU PANDHA Dinas Sosial Kabupaten Dharmasraya mulai dikenal keberadaannya di tengah-tengah masyarakat. Minggu (16/10/2022) Dinas Sosial melalui Kabid Rehabperjamsos Dwi Andayani bersama tim mencari dukungan ke Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Fastabiqul Khairot di Kenagarian Koto Baru Kabupaten Dharmasraya Provinsi Sumatera Barat.
Dari keterangan yang di terima Topsumbar anak-anak yang masuk panti sosial tersebut diutamakan anak yatim dari keluarga yang kurang mampu.
“Anak-anak yang masuk panti asuhan ini diutamakan anak-anak dari keluarga kurang mampu,” ungkap Pengurus PSAA Fastabiqul Khairat, H. Syahril.
Selain untuk mensosialisasikan inovasi Si-PULAU PANDHA, kunjungan tersebut juga sekaligus menitoring serta evaluasi anak-anak yang berada di panti asuhan tersebut.
Saat ini anak-anak panti asuhan Fastabiqul Khairat berjumlah 22 anak, 10 orang anak laki-laki dan 12 anak perempuan. Saat ini semua anak-anak panti asuhan tersebut wajib belajar disekolah formal ada yang setingkat SD, SMP, dan SMK.
Menurut Dwi Andayani pengurus PSAA Fastabiqul Khairat tersebut telah berkontribusi banyak dalam sumbangsihnya dalam berpartisipasi meningkatkan kesejahteraan sosial khususnya anak-anak.
” Atas nama Pemerintah Daerah kami haturkan banyak-banyak terimakasih, dimana sebagian dari Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) yakni anak- anak yatim ini, sudah tertangani dengan keberadaan Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Fastabiqul Khairat ini,” ucap Kabid Rehabperjamsos Dinas Sosial Kabupaten Dharmasraya itu.
Inovasi Si-PULAU PANDHA ini diharapkan akan kembali mengharumkan nama Kabupaten Dharmasraya pada ajang kompetisi inovasi tingkat nasional.
“Selain GL-Pro SASABESA yang sudah masuk Top 45 pada ajang KIPP Tahun 2021 lalu, mudah-mudahan inovasi Si-PULAU PANDHA nantinya juga menjadi inovasi yang kembali mengharumkan nama Kabupaten Dharmasraya di tingkat nasional,” imbuhnya Dwi Andayani optimis.
(Yanti)