Sijunjung | Topsumbar – Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sijunjung Afrineldi, SH bersama dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki, SP, MMA membuka secara formal Festival Olahraga Pelajar SMP di Muaro Sijunjung pada Selasa (6/9).
“Salam olahraga, salam olahraga, salam olahraga” demikian Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga memantik motivasi 80 orang pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ikuti pembukaan Festival Olahraga Pelajar Sijunjung pagi ini di halaman Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, Muaro Sijunjung.
Festival Olahraga Pelajar Sijunjung diikuti oleh atlet sebanyak 80 orang pelajar SMP berasal dari 54 SMP se-Kabupaten Sijunjung yang bakal berlaga sepanjang dua hari pada Selasa (6/9) hingga Rabu (7/9).
Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan pada Festival Olahraga Pelajar Sijunjung kali ini yaitu pencak silat pada nomor jurus tunggal dan juga atletik lewat lari 80 meter.
“Atletik dikerjakan di Lapangan Prof. M. Yamin, SH namun pencak silat digelar di aula Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Sijunjung di Simpang UNP” demikian disampaikan salah seorang panitia Sub Koordinator Kesiswaan Disdikbud Rusdi Awang, S.Pd kepada topsumbar.co.id
Dewan hakim yang bakal memilih pemenang pada Festival Olahraga Pelajar Sijunjung ini terdiri berasal dari Pengurus Cabang Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) dan Pengurus Cabang Ikatan Pencak Silat Indonesia (Pengcab IPSI), demikian Rusdi Awang, S.Pd yang terhitung merupakan pelatih renang berlisensi nasional ini menambahkan.
Dengan ada Festival Olahraga Pelajar Sijunjung kali ini tentu bakal sebabkan talenta-talenta muda kian bergairah kembali dalam berlatih, terutama dalam rangka peningkatan prestasi dan uji kemampuan sekaligus evaluasi kemampuan berolahraga terutama pada cabang atletik dan pencak silat.
Festival Olahraga Pelajar Sijunjung sekaligus merupakan wujud “memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat”.
Festival Olahraga Pelajar Sijunjung digelar merasa SD, SMP hingga SLTA, tetapi untuk tingkat SD dan SLTA dikerjakan di sekolah masing-masing tetapi untuk tingkat SMP dikerjakan secara terpusat di Muaro Sijunjung. (Gun)