Jakarta | TopSumbar – Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo bersama seluruh Menteri, Gubernur, Bupati/Walikota hadir langsung dalam pertemuan yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo di Ruang Cendrawasih JCC Senayan, Kamis (29/09/2022). Dalam pertemuan itu, Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan terkait Penurunan Inflasi di daerah, Afirmasi Bangga Buatan Indonesia, dan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim.
Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo berkomitmen menjalankan instruksi yang diperintahkan Presiden Jokowi.
Secara khusus, Bupati Safaruddin menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota siap mengoptimalkan belanja barang dan jasa yang berasal dari produk lokal unggulan untuk mensukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia. Kemudian dikatakan Bupati Safaruddin, pengoptimalan produk lokal merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan perekonomian rakyat serta pengentasan kemiskinan di daerah.
“Perintah Presiden yang telah ditindak lanjuti oleh Pemkab Limapuluh Kota diantaranya pembentukan tim Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) di Limapuluh Kota dan pembentukan e-katalog bagi produk lokal,” ujar Bupati Safaruddin.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, sesuai Perbup 412.1/183/BUP-LK/I/2022 pembetukan tim P3DN Limapuluh Kota diketuai oleh Kepala Dinas Perinaker Ferry Chofa yang beranggotakan Para Asisten dan sejumlah Kepala SKPD.
Selanjutnya terkait e-katalog, Bupati Safaruddin mengatakan, hingga 26 September, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah (LKPP) RI telah membuka sebanyak 14 etalase bagi produk UMKM dengan rincian terdapat 22 penyedia dengan 88 produk. Bupati Safaruddin mengatakan, Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota juga mendorong peningkatan kualitas maupun kuantitas serta pemasaran produk UMKM dengan memberikan pendampingan melalui pelatihan, bantuan peralatan dan mesin produksi serta legalitas produk.
“Kami berharap dengan upaya pemerintah daerah dalam mendukung UMKM lokal dapat memotivasi pelaku usaha lebih semangat lagi berproduksi dan menambah kapasitas produksi sehingga akan membuka lapangan pekerjaan dan dapat mengurangi angka kemiskinan,” harap Bupati Safaruddin.
Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pengarahannya mendorong seluruh jajaran di pusat hingga daerah untuk mempercepat aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia (BBI) dengan realisasi komitmen belanja produk dalam negeri. Secara khusus, Presiden Jokowi kembali mengingatkan jajaran untuk membeli produk yang dihasilkan oleh usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta koperasi. Kemudian Presiden Jokowi menegaskan APBN dan APBD yang uangnya dikumpulkan dari pajak, Bea Cukai, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dari dividen BUMN harus menggunakan produk nasional.
Pada bagian lain penyampaiannya, Presiden Jokowi turut mengapresiasi semakin banyaknya produk UMKM dan koperasi yang masuk ke dalam e-katalog.
“Saya senang, alhamdulillah target yang saya berikan 1 juta di awal tahun lalu telah tercapai, produk-produk UMKM dan koperasi yang telah masuk ke e-katalog sudah mencapai di atas 1 juta yang sebelumnya baru 50 ribu,” ujarnya.
Presiden Jokowi pun meminta para kepala daerah untuk membina pelaku UMKM dan koperasi yang ada di masing-masing daerah sehingga semakin banyak yang masuk e-katalog.
“Saya minta kepada seluruh kepala daerah untuk terus membina UMKM, koperasi yang ada di daerah masing-masing agar bersama-sama masuk ke e-katalog,” ujarnya. (Ton)