Simpang Ampek | TopSumbar – Gempa berkekuatan 4,5 SR kembali dirasakan di wilayah Kabupaten Pasaman Barat, pada Kamis sekitar pukul 10.46 WIB.
Dikutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), episentrum gempa berada pada koordinat 0.17 LU, 99.92 BT (12 km TimurLaut PasamanBarat-Sumbar) dengan kedalaman 10 Kilometer dari permukaan tanah.
Gempa dilaporkan cukup kuat dirasakan di wilayah Kecamatan Talamau hingga kawasan Simpang Empat Kecamatan Pasaman.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui dampak yang ditimbulkan dan pihak Palang Merah Indonesia (PMI) akan kembali memperbaharui informasi jika ada situasi atau perkembangan lebih lanjut.
Sementara itu, pihak Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap menjaga kewaspadaan seiring masih berlangsungnya cuaca buruk yang melanda daerah itu.
Kepala Markas PMI setempat, Rida Warsa SSTP, di Simpang Ampek, Rabu(28/08), menginformasikan hingga saat ini sudah dilaporkan adanya kawasan permukiman yang terendam banjir akibat luapan sungai.
“Berdasarkan laporan yang kami terima, permukiman yang terendam banjir berada di Jorong Silawai Timur Kecamatan Ranah Batahan yang mengakibatkan terganggunya akses jalan jalan menuju Air Bangis, ” sebutnya.
Ia mengatakan, saat ini seluruh relawan PMI sudah bersiaga di wilayah kecamatan masing-masing untuk sewaktu-waktu dapat diterjunkan jika terjadi situasi bencana yang membutuhkan pertolongan dan informasi lanjutan terkait dampak yang ditimbulkan.
Selain itu, lanjutnya, pada pagi ini juga sudah terjadi gempa berkekuatan 4,5 SR di wilayah Kecamatan Talamau yang juga membutuhkan kewaspadaan karena di kawasan yang sama juga sedang dilanda cuaca buruk.
“Tetap waspada dan lakukan langkah-langkah keselamatan dalam keadaan darurat, semoga kita semua tetap selalu dalam lindungan Allah SWT dan apa yang kita khawatirkan tidak terjadi, ” tutupnya. ***Rully Firmansyah