Agam | TopSumbar – Asisten II Setdakab Agam, Jetson menyebutkan, pemerintah, perantau dan masyarakat di ranah merupakan tiga pilar kesuksesan dalam pembangunan daerah.
“Hubungan harmonis ketiga unsur ini perlu dijaga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya saat hadiri Mubes II Kerukunan Keluarga Agam (KKA), di Padang, Sabtu (24/9), dilansir dari laman AMC news.
Ini lah katanya, yang selalu dibina dan dijalin Pemkab Agam dengan perantau.
Karena menurutnya, menjalin hubungan kekerabatan dan silaturahmi antara ranah dan rantau merupakan hal yang harus dilakukan, sebab kontribusi perantau terhadap kampung halaman dan kemajuan pembangunan cukup tinggi.
“Perantau adalah episentrum pembangunan daerah yang akan menunjang pencapaian visi misi pemerintah daerah,” sebutnya.
Dikatakan Jetson, partisipasi perantau adalah salah satu indikator utama dalam pelaksanaan program pembangunan yaitu, membangun masyarakat yang mandiri, berdaya saing, berkualitas dan berkarakter.
Hal ini katanya, bentuk dukungan terhadap keberhasilan pembangunan, karena peningkatan peran dan partisipasi perantau terhadap kampung halaman jadi salah satu indikator untuk menghidupkan semangat kepedulian, kekeluargaan dan gotong royong.
“Bahkan banyak yang telah dilakukan perantau terhadap kampung halaman yaitu, kegiatan keagamaan, sosial budaya dan pendidikan,” ujarnya lagi.
Khusus bidang pendidikan jelasnya, perhatian utama Pemkab Agam adalah berikan bantuan biaya hidup bagi mahasiswa.
“Maka kita mengimbau dan mengajak dunsanak semua yang ada diperantauan bahu membahu untuk kemajuan Kabupaten Agam, khususnya di bidang pendidikan ini,” ajaknya.
(AL)