Padang Pariaman | Topsumbar – Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musyda) ke III Persatuan Olahraga Buru Babi (Porbi) Kabupaten Padang Pariaman. Bertempat di Hall IKK Kantor Bupati di Parit Malintang, Kamis (11/8/2022).
Dalam kata sambutanya, Suhatri Bur, SE, MM. atas nama Pemerintah Daerah sangat mengapresiasi Porbi Padang Pariaman. Porbi disamping sebagai tempat penyaluran hobi, juga dapat membantu masyarakat khususnya petani dalam membasmi hama tanaman.
“Hobi tersalurkan, hama bisa dibasmi secara tidak langsung akan membantu masyarakat petani dalam menjaga tanaman dan olahan tani lainnya,” sebutnya.
Kemudian katanya, dalam organisasi Porbi tentu banyak suka dukanya. Mungkin banyak resiko yang dihadapi, baik secara person maupun secara organisasi.
Makanya dia berpesan, Porbi Padang Pariaman tetap kompak dan solid. Dan dia berharap Porbi dapat selalu berkontribusi membantu masyarakat dan pemerintah daerah untuk mewujudkan Padang Pariaman Berjaya.
“Porbi harus tetap kompak dan solid dalam membantu masyarakat, pemerintah daerah akan terus mendukung program-program Porbi kedepannya” ujar Suhatri Bur Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini.
Diakhir sambutannya, Suhatri Bur mengucapkan selamat bermusyda ke III, semoga terpilih pengurus yang solid dan memiliki kepedulian terhadap Porbi.
siapapun yang terpilih harus diberi dukungan dalam program-program Porbi kedepannya,” Pungkasnya.
Sebelumnya Riza Falepi ketua Porbi Sumatera Barat menyebutkan bahwa Porbi Padang Pariaman termasuk yang aktif dalam berbagai kegiatan. Dia berharap selalu bimbingan dari Bupati Padang Pariaman untuk eksistensi Porbi kedepannya.
“Terima kasih kepada pak bupati yang selalu menfasilitasi berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Porbi Padang Pariaman, kedepan tentunya sangat diharapkan dukungan bupati Padang Pariaman, agar Porbi Padang Pariaman lebih eksis dalam menjalankan program-programnya,” Jelasnya.
Kemudian acara Musyda diserahkan kepada panitia. Mengawali agenda Musyda Maymuspi ketua Porbi Padang Pariaman menyatakan bahwa kepengurusan periode sebelumnya dinyatakan domisioner dan dilanjutkan dengan agenda musyawarah dan pemilihan.
Sistem yang dipakai adalah sistem formatur. Terpilih lima orang formatur dari unsur masing-masing wilayah mengutus satu orang perwakilan dan tambah satu dari unsur panitia pelaksana Musyda.
Berdasarkan hasil musyawarah dari lima orang tim formatur, maka ditetapkan Sertu Kartono Anggota TNI aktif di Koramil Sungai Geringging sebagai ketua terpilih.
