Pesisir Selatan | Topsumbar – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, akan konsisten fokus di dalam memenuhi kebutuhan basic manusia terutama pada bidang ekonomi, kesehatan dan pendidikan.
Hal itu dikatakan Bupati Pesisir Selatan, Rusmayul Anwar, sementara lakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan PKS (Perjanjian Kerja Sama) bersama dengan Universitas Andalas (Unand) Padang Provinsi Sumatera Barat, Jumat (15/7).
“Tiga yang difokuskan ini, kita benar-benar menghendaki perlindungan dari perguruan tinggi (Red – Unand) sehingga mampu jadi edukator, fasilitator maupun katalisator dari semua kebutuhan di dalam mengembangkan pesisir selatan ke depanya,”kata Rusmayul Anwar.
Penandatanganan itu dilaksanakan langsung oleh Bupati Rusma Yul Anwar, bersama dengan Rektor Universitas Andalas Prof. Yuliandri, MH, disaksikan Sekda Mawardi Riska, Asisten II Bidang Ekonomi Yozki Wandri dan Kepala Bappeda Litbang Hadi Susilo.
Selain itu juga disaksikan Wakil Rektor Indonesia Mansyurdin, Pembantu Rektor II Wirsma Arif Harahap, Pembantu Rektor III Insanul Kamil, Wakil Rektor IV Jefrizal Hendra, Dekan Peternakan dan sejumlah pejabat Unand lainya.
Rusmayul Anwar melanjutkan menurutnya tempat itu cuma mempunyai kebolehan dan metode – metode konsep yang kudu dilakukan. Maka dari itu memerlukan perlindungan yang benar-benar besar dari Universitas Andalas tersebut.
“Dengan keberadaan Universitas Andalas ini akan mampu mewujudkan percepatan, pencapaian dan perbaikan mutu kekuatan saing nantinya di pesisir selatan,”harapnya.
Harapan itu, juga ia sampaikan dihadapan sejumlah OPD pesisir selatan kegunaan menindaklanjuti apa yang jadi kesepakatan bersama dengan di dalam pencapaian misi tersebut. Hal ini mempunyai tujuan di dalam usaha mewujudkan mutu manusia dan menambah Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih baik sehingga nantinya melahirkan kekuatan saing yang kompetitif.
“Bahwa kerjasama ini bukan seremonial. Jadi saya minta kepala OPD untuk mampu diimplementasikan secara nyata di dalam mewujudkan pembangunan tempat ke depannya,”pintanya.
Disamping itu, Bupati mengatakan pemerintah kabupaten kini telah jadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) ditetapkan sebagai rumah sakit pendidikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (RI).
Dan semua itu tidak akan terlepas dari semua keberadaan Universitas Andalas, sehingga mampu jadi harapan di tempat itu dan Kemenkes tentang eksistensi rumah sakit tersebut.
“Yang memahami dokter – dokter yang tersedia di pesisir selatan perlu perlindungan dari Fakultas Kedokteran yang tersedia di Universitas Andalas sementara ini,”ungkapnyaungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unand Yuliandri mengungkapkan kesiapannya untuk membantu pemerintah kabupaten di dalam pencapaian cocok visi – misi dan pembangunan daerah.
Kerjasama itu terbuka lebar, seiring bersama dengan kampus fokus pada tiga bidang seperti pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat cocok bersama dengan obyek – obyek pemerintah kabupaten.
Dan ia sangat percaya apa yang telah dilaksanakan antara Universitas Andalas dan Pemda Pessel terjadi bersama dengan baik, baik secara personal maupun kelembagaan.
“Kami benar-benar berterima kasih pada Pak Bupati Rusmayul Anwar dan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan atas keyakinan pada kami,”ungkapnya.