Teluk Kuantan, — Dalam rangka masa bercocok tanam padi musim kedua, Kepala Desa (Kades) Talontam Raja Helpi Alponso ajarkan mahasiswa dari dua Universitas ternama di Provinsi Riau cara bercocok tanam padi dilahan pesawahan yang ada di desanya tersebut, Senin (18/07/2022).
Dimana kata sang kades yang tengah menggalakkan peningkatan perekonomian masyarakat melalui program Tanaman Pangan, Holtikultura dan Ketahanan Pangan itu, hal ini dilakukan agar mahasiswa dari perguruan tinggi itu bisa merasakan langsung bagaimana upaya dan teknik bertanam padi di sawah.
“Iya, saat ini ada mahasiswa dari dua universitas di Riau yang tengah melakukan Kuliah Kerja Nyata atau Kukerta di desa kami, yakni Universitas Riau (UR, dulu Unri) dan Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau,” ujar Raja Helpi Alponso.
Dimana kata Kades Talontam, ketika dirinya bersama masyarakat mengajak para mahasiswa itu bercocok tanam padi di sawah, mereka (mahasiswa) tampak senang karena mendapatkan pengalaman langsung tentang kehidupan masyarakat petani di desa.
“Semuanya turun, semuanya ke sawah, baik itu pria maupun wanita bersama sama warga melakukan pola penanaman IP200, sesuai program tanaman pangan dan ketahanan pangan yang tengah digalakkan, dan hal ini sejalan dengan program Pemerintah Daerah Kabupaten Kuantan Singingi, yang bertujuan meningkatkan perekonomian masyarakat melalui sektor pertanian,” jelas Raja Helpi Alponso yang akrab disapa Ipon.
Selain itu, sambung Raja Helpi Alponso, dengan ikutsertanya para mahasiswa turun langsung dan praktek melakukan penanaman padi di sawah, diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat sehingga masyarakat yang notabene petani lebih rajin lagi ke sawah.
“Kita apresiasi semangat para mahasiswa yang serius dalam mempelajari dan melakukan penanaman padi dengan sistem IP200 program pertanian kita ini, semoga dengan demikian bisa menjadi pengalaman terindah di masa masa menimba ilmu, dan dapat diceritakan ke anak cucu dikemudian hari kelak hendaknya,” kata Ipon.
Disamping itu, Raja Helpi Alponso juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya petani di Desa Talontam untuk selalu kompak baik itu dalam masa bercocok tanam maupun sehari-hari.
“Karena hal itu juga merupakan sebagai salah-satu kunci keberhasilan dalam bertani atau pertanian, masyarakat yang rukun dan kompak bisa menghasilkan panen padi yang cukup luar biasa, seperti pada musim tanam sebelumnya, hasil panennya Alhamdulillah terus meningkat,” tandas Kades Talontam.
(Yos)