Sumatera Barat | Gubernur Sumatera barat (Sumbar) Buya Mahyeldi menyampaikan dukungan sepenuhnya untuk Geopark Ranah Minang (GRM) Silokek menuju Unesco Global Geopark. Gubernur juga mendorong Pemkab Sijunjung untuk melakukan persiapan pendukung lainnya seperti mengumpulkan seluruh dokumen sejarah terkait dengan Minangkabau, PDRI dan sejarah Kereta Api di Sijunjung.
“Selain itu juga bisa menggelar kegiatan School Stay Geopark untuk tingkat SLTA di Sumbar ke GRM Silokek,” kata gubernur, saat menerima audiensi Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung yang juga Ketua Badan Pengelola Geopar Silokek, Zefnihan serta sejumlah pejabat terkait lainnya, di Istana Kompleks Gubernuran Sumbar, Sabtu (2/7/2022) malam.
Selain itu, gubernur juga mengharapkan Pemerintah provinsi dan Pemerintah kabupaten mengoptimalkan pemberitaan dan promosi sampai hal terkecil sekalipun terkait dengan promosi GRM Silokek.
Dalam Audiensi tersebut, Bupati menyampaikan kepada Gubernur perkembangan terkini serta komitmennya untuk menjadikan Silokek sebagai UGG, dengan menjaga warisan yang saat ini sudah ditetapkan sebagai warisan budaya nasional, yaitu Perkampungan Adat Matrilineal Padang Ranah dan Geopark Silokek itu sendiri.
Yang terbaru menurut Bupati, seluruh dosier dan dokumen pengusulan Aspiring UGG yang sebelumnya telah mendapat rekomendasi Gubernur Sumbar, sudah diselesaikan dan sudah dikirim ke Komite Nasional Geopark Indonesia (KNGI).
“Saat ini dokumen sedang diverifikasi KNGI,” ujar Bupati Benny.
Untuk diketahui, sebelumnya, Bupati bersama tim tak pernah lelah membuktikan keseriusannya menjadikan Geopark Silokek sebagai Unesco Global Geopark (UGG), Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir bersama tim dari Badan Pengelola Geopark Silokek terus gerak cepat melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan mimpi besar tersebut. Terakhir, Bupati bersama tim dan pejabat terkait melakukan audiensi dengan Delegasi Tetap RI di Unesco, PPerancis
(Ha/red)