International | Topsumbar – Bersaing dengan 69 kontenstan dari berbagai negara, wakil Indonesia pada ajang Miss Supranational 2022 Adinda Cresheilla (25 tahun) berhasil meraih posisi 3rdrunner-up.
Berturut-turut para pemenang untuk edisi 2022 adalah: Miss Supranational 2022 (Afrika Selatan), runner-up (Thailand), 2nd runner-up (Vietnam), 3rd runner-up (Indonesia) dan 4th runner-up (Venezuela).
“Tahun 2022 ini, event Miss Supranational kembali diadakan di kota Nowy Sacz, Propinsi Malapolska, Polandia,” ujar Minister Counsellor for Economic Affairs (Koordinator Fungsi Ekonomi, red) KBRI Warsawa, Polandia,Taufiq Lamsuhur yang juga kerap menjadi pengamat isu-isu sosial melalui keterangan tertulis diterima Topsumbar.co.id, Sabtu (16/7/2022).
Disebutkan Taufiq, disamping meraih peringkat ke-4, gadis rupawan asal Batu, Jawa Timur ini meraih beberapa penghargaan khusus, yakni: supra chats (juara bersama dengan kandidat asal Vietnam), miss talent (6 besar), supra model of the year (11 besar) dan miss elegance (15 besar).
“Para pigeon lovers Indonesia yang sengaja datang dari Jakarta, Perancis, dan Jerman serta Ketua Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dan tim serta tim KBRI Warsawa yang turut memberikan dukungan sempat deg-degan menunggu keluarnya nama Adinda Cresheilla, mulai dari 24 besar, 12 besar dan 5 besar. Akhirnya untuk 5 besar terpilih kontestan dari: Vietnam, Indonesia, Thailand, Venezuela dan Afrika Selatan,” sebutnya.
Taufiq juga menerangkan, menurut Duta Besar RI untuk Polandia, YM Anita Lidya Luhulima yang langsung memberikan dukungan ke kota Nowy Sacz tempat penyelenggara acara menyampaikan bahwa raihan Indonesia pada ajang Miss Supranational 2022 merupakan hasil kerja keras dari semua pihak.
“Disamping Adinda Cresheilla yang memang memiliki talenta dan semangat yang luar biasa, solidnya tim pendukung seperti pihak keluarga, tim disainer, koreographer dan YPI serta pigeon lovers Indonesia juga merupakan faktor utama dalam pencapaian Indonesia untuk tahun ini,” ujar Dubes Anita.
Dubes Anita juga menyoroti kehadiran khusus Ketua YPI dan Walikota Batu yang dinilai sangat kontributif dalam memberikan dukungan moral bagi Adinda yang berjuang ketat dengan para konstestan lainnya.
Ajang Miss Supranational tahun ini cukup spesial karena untuk pertama kalinya diselenggarakan secaa normal tanpa ada batasan-batasan restriksi Covid-19.
Disamping itu, solidaritas atas bangsa Ukraina juga diperlihatkan di ajang pemilihan wanita-wanita cantik tahun ini, dalam bentuk dimunculkannya penyanyi Ukraina, pakaian para miss supranational yang seperti bendera Ukraina dan backdrop layar utama yang juga didominasi oleh warna bendera Ukraina.
Lalela Mswane (25 tahun) yang lahir di Cape Town, Afrika Selatan ini menjadi wanita kulit hitam pertama yang meraih mahkota Miss Supranational sejak 2009.
“Selamat Adinda Cresheilla!,” tutup Taufiq Lamsuhur diujung keterangan tertulisnya.
(AL)
