Sumatera Barat | Topsumbar – Melalui komunikasi dan sinergi yang baik, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) siap membantu Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Sumatera Barat dan Jambi untuk mensukseskan program perpajakan di Sumbar.
Demikian disampaikan Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi, saat menerima kunjungan kerja sekaligus silaturahim Kepala Kanwil DJP Sumbar & Jambi yang baru, Retno Sri Sulistyani, bersama jajaran Kanwil DJP Sumbar, di Istana Kompleks Gubernuran Sumbar, Jl. Sudirman, Padang, Senin (13/6/2022).
Kepada Retno, gubernur mengatakan siap memfasilitasi jika membutuhkan bantuan untuk berkomunikasi dengan Organisasi
Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar. Termasuk juga memfasilitasi sosialisasi perpajakan melalui agenda-agenda khusus di Provinsi Sumatera Barat.
“Kami siap mendukung dan menyukseskan program-program Direktorat Jenderal Pajak ” ujar Gubernur Mahyeldi.
Dalam kesempatan tersebut, Mahyeldi menyampaikan bahwa kondisi perekonomian Sumbar mulai membaik sejak melandainya kasus Covid-19 serta adanya kelonggaran mudik saat lebaran lalu. Ramainya para perantau yang kembali ke kampung halaman, diyakini menghasilkan perputaran uang mencapai Rp2,5 Triliun di Sumbar.
Retno Sri Sulistyani hadir didampingi oleh Kepala Bagian Umum, para Kepala Bidang dan Kepala Seksi di lingkungan Kanwil DJP Sumbar dan Jambi serta Kepala KPP Pratama Padang Satu Agus Budihardjo.
Hadir pula mendampingi Gubernur Mahyeldi, Asisten III Sekretariat
Daerah Provimsi Sumbar, Andri Yulika dan Kepala BPKAD Provinsi Sumbar Delliyarti.
Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak membahas beragam hal terkait isu-isu terkini seputar pajak dan kondisi perekonomian Provinsi Sumatera
Barat.
“Kunjungan kami ini sebagai bentuk silaturahmi dan perkenalan diri saya sebagai Kepala Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi yang baru. Kami mohon kerja sama dan dukungan pemerintah Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, khususnya Buya Mahyeldi dalam menyukseskan program-program Direktorat Jenderal Pajak” ungkap Retno Sri Sulistyani dalam perkenalannya.
Pada pertemuan tersebut, Retno Sri Sulistyani menyampaikan ucapan terima
kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja sama dan dukungan Gubernur Sumatera Barat dalam menyukseskan Program Pengungkapan Sukarela.
Gubernur Mahyeldi, sebagai sosok panutan bagi warga masyarakat Sumatera Barat mengimbau seluruh masyarakat untuk memanfaatkan Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Dalam
imbauannya, Gubernur mengajak masyarakat untuk memanfaatkan PPS, karena program ini memberikan kesempatan bagi Wajib Pajak untuk mengungkapkan harta yang belum
diungkapkan, baik dalam SPT Tahunan maupun ketika Tax Amnesty dengan tarif yang bersahabat. Selain itu, Wajib Pajak yang memanfaatkan PPS juga mendapat jaminan terbebas dari sanksi administrasi perpajakan.
Retno Sri Sulistyani juga berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumatera
Barat atas terlaksananya Pojok Pajak Program Pengungkapan Sukarela di berbagai lokasi di Sumatera Barat, seperti Pojok Pajak PPS di GOR Haji Agus Salim Padang dan Pojok Pajak PPS di Ngalau Indah Payakumbuh pada tanggal 12 Juni 2022, Pojok Pajak PPS di Kota Bukittinggi, Pojok Pajak PPS di Kota Solok dan berbagai lokasi lainnya di Sumbar. Retno Sri Sulistyani menyampaikan bahwa negara saat ini masih dalam proses pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Pajak harus senantiasa melakukan upaya-upaya terbaik dalam mengumpulkan penerimaan pajak. Retno Sri Sulistyani yakin dengan bantuan dan dukungan dari Provinsi Sumatera Barat, Kanwil DJP Sumatera Barat dan Jambi dapat berkinerja lebih baik
Diharapkan melalui kunjungan kerja ini, dapat terbangun sinergi yang semakin baik antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Kanwil DJP Sumatera Barat dan
Jambi demi tercapainya penerimaan pajak yang lebih optimal.
(HT)